Selasa, 12 Maret 2019 06:01

Goda Pramugari Saat Mabuk, Bintang Rugby Ini Dibekuk Polisi

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Peni Terepo dan pacarnya
Peni Terepo dan pacarnya

Karier Peni Terepo di National Rugby League (NRL) tampaknya bakal tersendat. Itu setelah dia mabuk dan menggoda seorang pramugari.

RAKYATKU.COM, NEW ZEALAND - Karier Peni Terepo di National Rugby League (NRL) tampaknya bakal tersendat. Itu setelah dia mabuk dan menggoda seorang pramugari.

Pemain berusia 27 tahun itu, mundur dari klub tanpa batas yang ditentukan pada hari Senin, setelah laporan dia mabuk dan bertengkar dengan pramugari Air New Zealand.

Saksi mata mengatakan, pria 108 kg itu, minum banyak di ruang tunggu sebelum penerbangannya menuju Auckland akhir pekan lalu. 

Dia dilaporkan mencoba membawa alkohol ke atas pesawat dalam cangkir kopi kertas, kata saksi mata kepada Stuff New Zealand.

Ketika seorang pramugari memberitahunya bahwa itu tidak diizinkan, ia mulai berteriak padanya.

“Dia mengancam pramugari, bahwa pengacaranya akan menghubungi mereka karena mereka salah," lanjut penumpang yang menjadi saksi.

"Dia terus minum alkoholnya di cangkir kopinya, dan manajer harus mengambil botol roh yang lebih besar darinya," tambahnya.

Manajer penerbangan membacakan aturan maskapai ke Terepo, yang melarang membawa alkohol, dan mengatakan kepadanya bahwa polisi akan menemui mereka di bandara.

Saksi mengatakan, dia gelisah sepanjang penerbangan, menggoda pramugari yang tampak tidak nyaman.

"Dari bahasa tubuhnya aku bisa mengatakan, pramugari merasa tidak nyaman ketika dia bertanya 'apa yang kamu lakukan setelah atau malam ini?' dan 'Apakah kamu datang ke Parramatta?' dalam keadaan mabuk," papar penumpang itu. 

Dia tertidur dan diantar keluar dari pesawat oleh sepasang petugas polisi, ketika mendarat di Auckland, meskipun tuduhan tidak dijatuhkan.

Investigasi oleh Unit Integritas NRL dan Asosiasi Pemain liga sedang berlangsung.

EEL mengonfirmasi, dia tidak akan tampil dalam pertandingan ronde pertama melawan Penrith pada hari Minggu ini karena penyelidikan sedang berlangsung.

Temuan ini dapat menghasilkan hukuman lebih lanjut untuk pemain berusia 27 tahun itu. 

Skandal itu adalah yang terbaru, dalam seri yang mengguncang offseason NRL, dipimpin oleh tuduhan serangan seksual yang dilakukan terhadap sepasang pemain dan serentetan kebocoran rekaman seks.