RAKYATKU.COM, SUMENEP - Rabu malam, 7 Maret 2019. Warga curiga. Seorang pria berinisial A (43), bertamu cukup lama di sebuah kamar kos Desa Pangarangan, Kecamatan Kota Sumenep.
Kamar kos tersebut, dihuni HS (44), seorang janda asal Desa Banyu Urip, Kota Surabaya.
Hingga pergantian hari, pria tersebut belum juga keluar dari rumah. Warga pun mengontak Satpol PP.
Pada pukul 23.30 WIB, Satpol PP bergerak ke indekos yang dimaksud. Saat mereka mendekat, terdengar desahan panjang.
Mereka lalu mendobrak pintu. "Brakk!!!". Kedua penghuni berlainan jenis yang ada di dalam dibuat kaget.
Dilansir dari Tribunnews, keduanya digelandang ke kantor Satpol PP Sumenep, Kamis dini hari, sekitar pukul 01. 40 WIB.
Terlihat laki laki memakai jaket hitam, dan perempuan memakai kerudung pink, sedang berada di ruang Kabid Trantibum Satpol PP Sumenep.
Data yang dihimpun media ini, pria tersebut asal Desa Bangselok memiliki istri sah. Sedangkan yang perempuan berstatus janda, dari Kota Surabaya.
"Pasangan itu pegawai kontrak Dinas Koperasi Sumenep," kata Fajar Santoso Kabid Ketentraman dan Ketertiban Umum ( Trantibum) Satpol PP Sumenep.
Sayangnya pasangan bukan suami istri sah itu dipulangkan Satpol PP Sumenep sekitar pukul 02.30 WIB. Alasannya, masih memerlukan pendataan yang valid.
