Kamis, 21 Februari 2019 15:16

Bocah 6 Tahun di Bone Dianiaya Ayah Tiri, Kepala Robek

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Korban baju merah (kiri).
Korban baju merah (kiri).

Kekerasan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi di Kabupaten Bone, tepatnya di Kelurahan Waetuo, Kecamatan Tanete Riattang Timur.

RAKYATKU.COM, BONE - Kekerasan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi di Kabupaten Bone, tepatnya di Kelurahan Waetuo, Kecamatan Tanete Riattang Timur.

Korbannya adalah DW, warga Kelurahan Pappolo, Kabupaten Bone. Bocah 6 tahun ini dianiaya oleh ayah tirinya sendiri, Sabuddin pada Senin (18/2/2019) lalu.

Keluarga korban, Rudi (31) mengatakan, ini bukan yang pertama kalinya DW dianiaya oleh pelaku. Tidak hanya itu ibu kandung korban, Sugiarni (50), juga sering dianiaya.

"Sudah seringmi dianiaya pak, bukan cuma anaknya tapi istrinya juga, tapi karena istrinya mungkin masih sayang sama dia makanya dia tidak melapor," kata Rudi saat ditemui di Polres Bone, Kamis (21/2/2019).

Menurut Rudi, pelaku menganiaya korban dengan menggunakan sapu yang mengakibatkan korban mengalami luka bocor pada jidat dan harus dijahit.

"Bapak kandungnya sama ibunya ini sudah cerai, dan bapaknya merantau ke Kalimantan," tambah Rudi.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Bone, Iptu Muhammad Pahrun membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, keluarga korban sementara dimintai keterangan.

"Iya benar korban bersama tantenya masih diperiksa d idalam, sebentar kita informasikan perkembangannya," ungkapnya.