RAKYATKU.COM - Petinju Filipina Manny Pacquiao mendesak putra sulungnya untuk tidak bermain tinju, setelah pemuda itu membuat ibunya menangis.
Pacquiao mengatakan pada hari Rabu bahwa ia dan istrinya bahkan tidak ingin memiliki sarung tangan dan peralatan tinju di rumah.
"Ibunya menangis beberapa kali, mengatakan kepadanya jangan pergi ke tinju Nak," kata Pacquiao tentang istrinya, Jinkee.
Pacquiao mengatakan telah mencoba mendorong putranya Emmanuel Jr, yang dikenal Jimuel, untuk memilih jalan lain. Alasannya karena dia telah menyadari betapa sulitnya menjadi seorang petinju, oleh karena itu dia tak ingin anaknya merasakannya.
"Saya mengatakan kepadanya: Ayah hanya masuk tinju karena kemiskinan ... Kamu, kamu tidak perlu bertinju," kata Pacquiao pada wartawan ABS-CBN.
"Tapi dia menjawab: Saya sama seperti Ayah, tinju juga adalah kesukaanku. Aku ingin menjadi wakil negara ini sebagai atlet."
"Dia benar-benar ingin melakukannya," tambahnya.
Pernyataan Pacquiao muncul setelah video pertarungan Jimuel selama pertandingan pameran diposting di Facebook.
Video itu menunjukkan Jimuel membuat lawannya berlutut dengan gerakan agresif yang mengingatkan kita pada ayahnya.
Jimuel terlihat mengenakan sarung tangan dan peralatan bermerek "Pacman", nama panggilan ayahnya.
Seorang ajudan Pacquiao mengatakan kepada AFP bahwa Jimuel baru bertinju pada bulan Desember, sebulan sebelum ayahnya dengan mudah mengalahkan Adrien Broner di Las Vegas.
Mengenai kariernya sendiri, Pacquiao mengatakan dia masih berhasrat untuk pertandingan ulang dengan Floyd Mayweather tapi belum membahas pertarungan berikutnya dengan penasihat Al Haymon.