Senin, 04 Februari 2019 12:42

"Maaf Bu, Kami Bertengkar," Kata Si Pengacara Usai Memotong Penis Suaminya

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Sym Otike-Odibi'
Sym Otike-Odibi'

Seorang istri memotong penis suaminya setelah menikamnya dengan pisau dapur hingga mati.

RAKYATKU.COM - Seorang istri memotong penis suaminya setelah menikamnya dengan pisau dapur hingga mati.

Udeme Otike-Odibi, 47 tahun, dituduh membunuh suaminya, Sym Otike-Odibi yang berusia 50 tahun, karena mencurigainya memiliki hubungan gelap di luar nikah. 

Pembunuhan itu terjadi di rumah mereka di Lekki, Lagos, Nigeria, pada 2 Mei tahun lalu.

Pada saat itu, Udeme Otike-Odibi, yang merupakan warga negara Inggris dan Nigeria, sedang bersiap untuk terbang ke Inggris.

Menurut cerita yang diangkat di persidangan, Udeme mencurigai suaminya telah berselingkuh dan setiap kali dia membicarakan masalah itu, tanggapan Sym tidak pernah memuaskan. Dia tampak acuh tak acuh.

“Dia (Udeme) mengatakan bahwa pada 2 Mei 2018, dia sedang bersiap untuk bepergian ke Inggris ketika dia memeriksa loker tempat tidur untuk mendapatkan surat nikahnya."

"Ketika dia tidak dapat menemukannya, dia pergi ke almarhum di mana dia berbaring di tempat tidur dan bertanya kepadanya tentang hal itu. Namun respon yang diberikan tidak oke."

Pada saat itu berdiskusi dengan suaminya hingga terjadi pertengkaran. Karena emosi, sang istri lalu pergi ke dapur dan mengambil wajan dan pisau.

Ketika dia kembali ke tempat Sym berbaring, dia memukul kepalanya dengan wajan dan berkata "katakan padaku, apa yang ada dalam pikiranmu."

Dia terus memukuli suaminya berulang-ulang, sebelum akhirnya menusuk perut suaminya dengan menggunakan pisau.

Bahkan ketika suaminya sudah tidak berdaya, wanita yang berprofesi sebagai pengacara itu masih marah.

Dia kemudian duduk di samping mayat suaminya dan berkata: "Jika penismu yang memberikanmu izin untuk memiliki perasaan terhadap orang lain, lebih baik kita memotongnya."

Setelah itu, dia kemudian mengirim pesan WhatsApp kepada temannya yang berbunyi: "Saya telah melakukan sesuatu yang mengerikan."

Dia kemudian mengirim pesan lain kepada ibunya yang berbunyi, "Maaf Bu, kami bertengkar."

Polisi telah mengambil wajan, pisau berlumuran darah dan paspor Nigeria dan Inggris milik Udeme Otike-Odibi dari rumahnya.

Hakim Adedayo Akintoye menunda sidang di Pengadilan Tinggi Igbosere di Lagos hingga 25 Februari.

Udeme Otike-Odibi saat ini ditahan di penjara setelah mengaku tidak bersalah.

Pasangan ini dilaporkan menikah tiga tahun lalu, setelah Sym bercerai dengan istri pertamanya. Mereka tidak memiliki anak. Keduanya bekerja sebagai pengacara.