Selasa, 22 Januari 2019 14:55

Mendaki Gunung Pakai Bikini, Wanita ini Ditemukan Tewas Membeku

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Gigi Wu
Gigi Wu

Gigi Wu, Seorang pendaki gunung yang dijuluki 'Bikini Hiker' karena kebiasaannya mendaki dengan pakaian renang, ditemukan tewas membeku di gunung.

RAKYATKU.COM - Seorang pendaki gunung yang dijuluki 'Bikini Hiker' karena kebiasaannya mendaki dengan pakaian renang, ditemukan tewas membeku di gunung.

Gigi Wu, juga dikenal sebagai Wu Chi-yun, melakukan pendakian solo pada 11 Januari di Taman Nasional Yushan, Taiwan.

Pada 19 Januari, wanita berusia 36 tahun itu melakukan panggilan darurat ke seorang teman menggunakan telepon satelitnya.

Dia mengatakan bahwa dia telah tersandung di jurang, sejauh lebih dari 20 meter. Dia juga mengaku telah terjebak di bagian bawah dan tidak bisa bergerak.

Korps Layanan Lintas Udara Nasional di pulau itu mengatakan pihaknya berusaha mengirim helikopter penyelamat Black Hawk ke lokasinya pada tiga kesempatan terpisah, tetapi penerbangan itu ditunda karena kondisi cuaca yang buruk.

Akhirnya tim penyelamat memutuskan untuk mengirim dua regu pencari dan penyelamat, yang masing-masing terdiri dari tiga anggota.

Mereka baru menemukan tubuh Wu di lokasi suar marabahaya 28 jam kemudian.

Tim penyelamat mengatakan mereka masih menunggu cuaca stabil untuk membawa tubuh Wu keluar dari jurang. Regu pencari kini telah mendirikan kemah di dekat lokasi kecelakaan.

Komandan Lin Cheng-I, yang memimpin Skuadron Ketiga Departemen Pemadam Kebakaran Kabupaten Nantou, mengungkapkan bahwa suar marabahaya Wu diaktifkan pada ketinggian 1.700 meter di atas permukaan laut, di mana suhu pada malam hari mencapai 2 derajat Celcius.

Wu memiliki banyak pengikut di media sosial di mana dia sering memposting foto-foto menakjubkan dirinya mengenakan bikini di berbagai puncak tertinggi Taiwan.

Pada tahun 2018, dia mengungkapkan bahwa dia menghabiskan 127 hari untuk mendaki.

Pada Malam Natal, ia juga berbagi gambar yang memperlihatkan kakinya yang memar setelah jatuh lagi, dan mengakui bahwa ia beruntung bisa selamat.