Sabtu, 05 Januari 2019 08:30

"Buat iPhone di AS, Bukan di China," Kata Trump Pada Apple

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
CEO Apple Tim Cook dan Presiden Donald Trump
CEO Apple Tim Cook dan Presiden Donald Trump

Donald Trump kembali mendorong Apple untuk memindahkan pabrik pembuat iPhone-nya dari China ke Amerika Serikat

RAKYATKU.COM - Donald Trump kembali mendorong Apple untuk memindahkan pabrik pembuat iPhone-nya dari China ke Amerika Serikat.

Berbicara dalam konferenso pers di Gedung Putih pada hari Jumat (04/01/2019), Presiden AS mengatakan bahwa "Apple membuat produk mereka di China. Saya memberi tahu Tim Cook, yang adalah teman saya: Buat produk Anda di Amerika Serikat," kata Trump.

"China adalah penerima manfaat terbesar dari Apple - bukan kita."

"Fokus saya adalah Amerika Serikat. Saya ingin perusahaan-perusahaan itu kembali," tambahnya.

"Saya ingin Apple membuat iPhone mereka dan semua hal hebat yang mereka buat di Amerika Serikat."

Pernyataan Trump muncul setelah Apple memperingatkan investor minggu ini bahwa pendapatannya akan sangat lemah karena penurunan penjualan, yang sebagian besar disebabkan oleh perang perdagangan Trump dengan China. 
Sementara itu, mengenai saran Trump untuk memindahkan pabrik dari China ke AS, dianggap sangat sangat tidak mungkin.

"Manusia dapat berada di Mars sebelum Apple memproduksi lebih banyak iPhone-nya di Amerika Serikat, (alasannya) hanya dari perspektif biaya rantai pasokan," kata Dan Ives, direktur pelaksana penelitian ekuitas di Wedbush, pada CNN Business.

Bahkan jika itu bisa dilakukan, tenaga kerja Amerika yang lebih mahal dan fasilitas produksi akan secara sangat mendongkrak biaya iPhone. Pada akhirnya itu akan berdampak pada harga jual, yang saat ini sudah mahal.

Sebelumnya, CEO Apple, Tim Cook telah menyatakan bahwa sebagian besar penelitian dan desain untuk iPhone dan perangkat lain dilakukan di Amerika Serikat.

Namun Cook mengatakan bahwa negara tersebut kekurangan tenaga kerja terampil yang dibutuhkan untuk memproduksi produk.