Rabu, 02 Januari 2019 11:35

Pendakian Pergantian Tahun, Tersesat 2, Hipotermia 2

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi
Ilustrasi

Momentum pergantian tahun, selalu diwarnai dengan pendakian. Gunung Bawakaraeng, adalah salah satu tempat favorit pendaki, menikmati pergantian tahun.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Momentum pergantian tahun, selalu diwarnai dengan pendakian. Gunung Bawakaraeng, adalah salah satu tempat favorit pendaki, menikmati pergantian tahun.

Sayangnya, momen pendakian yang semestinya dilakukan dengan ceria, kadang berubah mengkhawatirkan. Badan Sar Nasional (Basarnas) Kelas A Makassar merilis, dari 9 pendaki, ada yang tersesat dan hipotermia.

"Info sementara dari Lembanna, total pendaki 9. Ada dua orang yang kesasar," ungkap Hamsidar, Humas Basarnas Kelas A Makassar, yang mendapat informasi tadi malam.

Selain tersesat, ada pula pendaki yang mengalami hipotermia akibat cuaca dingin. 

"Dua orang hipotermia. Dua rekannya yang menjaga di Pos 5. Tiga orang ada di Lembanna, sementara dicari basecampnya," tambahnya.

Hamsidar menyampaikan informasi adanya pendaki yang tersesat dan hipotermia, dari pendaki lainnya yang sudah turun.

Hari ini tim SAR telah datang melakukan Evakuasi Search and Rescue (Esar). Adapun unsur yang terlibat di dalam tim SAR, di antaranya, Basarnas 8 orang, SAR UNM 5 orang, SAR Locus 5 orang, personel Polsek Tinggi Moncong  5 orang, SAR Antariksa 1 orang, SAR Pemuda 2 orang, SAR Unibos 1 orang, KSR 102 UMI 3 orang, Rapi Gowa 3 orang, Koramil Tinggi Moncong 3 orang, masyarakat setempat, SAR Pramuka 1 orang dan KPA Forkasa 1 orang.

"Tim SAR gabungan dibagi menjadi dua SRU. SRU satu dari pos Buluballea langsung menuju ke pos 5. SRU dua dari Pos Buluballea menuju ke pos Pohon Jomblo, kemudian mengarah ke pos antara 5 dan 6," pungkas Hamsidar.