RAKYATKU.COM,MAKASSAR--Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, menyatakan komitmennya untuk mendukung Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) dalam upaya percepatan penurunan angka stunting di daerah.
Baca Juga : Momentum Maulid, Wali Kota Parepare Dorong Semangat Realisasi 18 Program Unggulan
Baca Juga : Tasming Hamid Ajak ASN Parepare Salurkan Zakat Melalui BAZNAS
Baca Juga : MoU Pemkot Parepare–Politeknik Muhammadiyah Fokus pada Penguatan Layanan Rumah Sakit
Hal itu disampaikan Tasming usai menghadiri puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) 2025 di Lapangan Karebosi, Makassar, Senin (28/7/2025).
Baca Juga : Momentum Maulid, Wali Kota Parepare Dorong Semangat Realisasi 18 Program Unggulan
Baca Juga : Tasming Hamid Ajak ASN Parepare Salurkan Zakat Melalui BAZNAS
Baca Juga : MoU Pemkot Parepare–Politeknik Muhammadiyah Fokus pada Penguatan Layanan Rumah Sakit
Dalam kesempatan itu, Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, mengungkapkan bahwa Pemprov Sulsel telah mengikuti arahan Pemerintah Pusat untuk menggeser anggaran non prioritas ke sektor prioritas, salah satunya untuk penanganan stunting. Sebesar Rp 26 miliar telah dialokasikan untuk program ini, yang menyasar 15.120 sasaran penerima pendampingan dan bantuan makanan tambahan.
Baca Juga : Momentum Maulid, Wali Kota Parepare Dorong Semangat Realisasi 18 Program Unggulan
Baca Juga : Tasming Hamid Ajak ASN Parepare Salurkan Zakat Melalui BAZNAS
Baca Juga : MoU Pemkot Parepare–Politeknik Muhammadiyah Fokus pada Penguatan Layanan Rumah Sakit
Baca Juga : Tasming Hamid Apresiasi Polres Parepare Usai Gagalkan Peredaran Narkoba Skala Besar
Menanggapi hal itu, Wali Kota Parepare menyatakan dukungan penuh terhadap langkah tersebut.
Baca Juga : Momentum Maulid, Wali Kota Parepare Dorong Semangat Realisasi 18 Program Unggulan
Baca Juga : Tasming Hamid Ajak ASN Parepare Salurkan Zakat Melalui BAZNAS
Baca Juga : MoU Pemkot Parepare–Politeknik Muhammadiyah Fokus pada Penguatan Layanan Rumah Sakit
“Kami di Parepare tentu sangat mendukung program prioritas ini. Penanganan stunting merupakan tanggung jawab bersama. Pemkot Parepare akan bersinergi dengan seluruh pihak untuk memastikan anak-anak kita tumbuh sehat dan berkualitas,” ujar Tasming Hamid.
Baca Juga : Momentum Maulid, Wali Kota Parepare Dorong Semangat Realisasi 18 Program Unggulan
Baca Juga : Tasming Hamid Ajak ASN Parepare Salurkan Zakat Melalui BAZNAS
Baca Juga : MoU Pemkot Parepare–Politeknik Muhammadiyah Fokus pada Penguatan Layanan Rumah Sakit
Ia menjelaskan, Pemerintah Kota Parepare juga telah mengambil langkah konkret dalam penanganan stunting. Salah satunya melalui peran aktif Tim Penggerak PKK yang secara rutin memberikan asupan tambahan gizi bagi balita yang terindikasi stunting.
Baca Juga : Momentum Maulid, Wali Kota Parepare Dorong Semangat Realisasi 18 Program Unggulan
Baca Juga : Tasming Hamid Ajak ASN Parepare Salurkan Zakat Melalui BAZNAS
Baca Juga : MoU Pemkot Parepare–Politeknik Muhammadiyah Fokus pada Penguatan Layanan Rumah Sakit
Baca Juga : Ekonomi Parepare Tumbuh 4,46 Persen di Triwulan II-2025, Investasi Jadi Penggerak Utama
“Pemkot Parepare tentu menyesuaikan dengan kebijakan pemerintah pusat terkait penurunan stunting. Kita berkomitmen untuk sejalan dan memperkuat program-program tersebut di tingkat daerah,” tambahnya.
Baca Juga : Momentum Maulid, Wali Kota Parepare Dorong Semangat Realisasi 18 Program Unggulan
Baca Juga : Tasming Hamid Ajak ASN Parepare Salurkan Zakat Melalui BAZNAS
Baca Juga : MoU Pemkot Parepare–Politeknik Muhammadiyah Fokus pada Penguatan Layanan Rumah Sakit
Tasming juga menekankan bahwa peringatan Harganas menjadi momentum strategis untuk memperkuat peran keluarga sebagai fondasi utama pembangunan bangsa.
Baca Juga : Momentum Maulid, Wali Kota Parepare Dorong Semangat Realisasi 18 Program Unggulan
Baca Juga : Tasming Hamid Ajak ASN Parepare Salurkan Zakat Melalui BAZNAS
Baca Juga : MoU Pemkot Parepare–Politeknik Muhammadiyah Fokus pada Penguatan Layanan Rumah Sakit
“Melalui momentum Harganas, kita diingatkan kembali bahwa keluarga adalah pondasi utama kemajuan bangsa. Jika seluruh elemen bersatu, maka perubahan besar bisa dimulai dari lingkup terkecil, yakni keluarga,” pungkasnya.(*)