Jumat, 25 April 2025 19:57

Kodam XIV Hasanuddin Bongkar Sindikat Penipuan Passobis di Sidrap" Tokoh Perempuan Assyifa Ince Marzuki Apresiasi Kerja TNI

Lisa Emilda
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Tokoh Perempuan Assyifa Ince Marzuki.
Tokoh Perempuan Assyifa Ince Marzuki.

Sindikat ini telah lama meresahkan masyarakat karena dalam praktiknya kerap mencatut nama pejabat TNI untuk memperdaya korbannya, termasuk dari kalangan internal militer sendiri

RAKYATKU.COM, SIDRAP – Timsus Gabungan Intelijen Kodam XIV Hasanuddin berhasil membongkar sindikat penipuan daring yang dikenal dengan nama Passobis di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.

Sindikat ini telah lama meresahkan masyarakat karena dalam praktiknya kerap mencatut nama pejabat TNI untuk memperdaya korbannya, termasuk dari kalangan internal militer sendiri.

Dalam operasi yang digelar pada Kamis (24/4/2025) malam, tim berhasil menangkap sedikitnya 40 orang yang diduga menjadi bagian dari jaringan Passobis.

Operasi ini dilakukan setelah adanya laporan dari masyarakat yang merasa dirugikan oleh praktik penipuan yang mengaku-ngaku sebagai utusan atau kerabat pejabat tinggi TNI.

Komandan Korem 141 Toddopuli, Brigjen TNI Andre Clift Rumbayan, menjelaskan bahwa para pelaku diamankan setelah tim siber dan intel Kodam XIV melakukan pelacakan digital.

“Setelah tracking dan analisa data, kami berhasil mengidentifikasi lokasi para pelaku dan langsung melakukan penindakan,” ujarnya.

Brigjen Andre juga menambahkan bahwa modus sindikat ini cukup canggih dan sistematis. Mereka tidak hanya menyasar masyarakat sipil, tetapi juga menyusup ke lingkungan internal TNI, termasuk anggota Persit serta personel Kodam yang menjadi korban penipuan.

Apresiasi terhadap langkah cepat Kodam XIV Hasanuddin datang dari tokoh nasional perempuan asal Sulawesi Selatan, Hj. Assyifa Ince Marzuki.

Tokoh kelahiran Lembang, Pinrang, ini menyampaikan rasa syukur dan bangga atas keberhasilan TNI mengungkap praktik kejahatan yang telah mencoreng nama baik Sidrap di mata nasional.

“Saya rasa sebagian besar masyarakat bersyukur karena yang merusak Sidrap itu Passobis. Mereka ini yang mencoreng nama baik daerah di tingkat nasional,” ujar Hj. Assyifa, yang saat ini menjabat sebagai Ketua Harian PB Pendawa Indonesia, organisasi yang dibina oleh Jenderal (Purn) Agus Andrianto.

Perempuan yang akrab disapa Bunda Syifa ini juga merupakan bagian dari ormas Bravo 5 binaan Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan.

Ia menekankan bahwa meskipun yang terlibat hanya sebagian kecil masyarakat, dampak negatif dari profesi penipuan ini sangat besar dan telah merusak citra daerah.

“Semoga ke depan, bandar-bandar narkoba juga bisa diringkus. Saya yakin itu hanya persoalan waktu saja,” imbuhnya, memberi semangat kepada aparat agar terus memberantas berbagai bentuk kejahatan yang merugikan masyarakat.

Lebih jauh, Bunda Syifa mengatakan bahwa jika TNI dan Polri terus bersinergi secara serius, didukung oleh tokoh agama, pemuda, dan masyarakat, maka segala bentuk kejahatan bisa diberantas tuntas.

“Sekali lagi, BRAVO TNIku, terima kasih sudah bekerja profesional,” tutupnya penuh haru.

Pengungkapan sindikat Passobis ini diharapkan menjadi titik awal pemulihan citra Sidrap di mata publik serta menjadi peringatan keras bagi pelaku kejahatan serupa di daerah lainnya.

tolong edit rilis ini dan Buatkanjudul

ChatGPT bilang:

Berikut versi hasil edit dan penyempurnaan dari rilis berita tersebut, lengkap dengan judul:

Judul: TNI Bongkar Sindikat Penipuan “Passobis” di Sidrap, 40 Pelaku Diamankan

SIDRAP – Timsus Gabungan Intelijen Kodam XIV/Hasanuddin berhasil membongkar sindikat penipuan daring yang dikenal dengan nama "Passobis" di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan. Sindikat ini meresahkan masyarakat karena kerap mencatut nama pejabat TNI untuk menipu, bahkan menjerat korban dari kalangan internal militer.

Dalam operasi yang digelar Kamis malam, 24 April 2025, tim gabungan berhasil mengamankan sedikitnya 40 orang yang diduga terlibat dalam jaringan Passobis. Penangkapan dilakukan setelah adanya laporan dari masyarakat yang merasa dirugikan oleh modus penipuan yang mengatasnamakan pejabat tinggi TNI.

Komandan Korem 141/Toddopuli, Brigjen TNI Andre Clift Rumbayan, mengungkapkan bahwa pengungkapan ini berkat pelacakan digital yang dilakukan oleh tim siber dan intelijen Kodam XIV/Hasanuddin.

“Setelah proses tracking dan analisis data, kami berhasil mengidentifikasi lokasi para pelaku dan segera melakukan penindakan,” jelasnya.

Brigjen Andre menambahkan, sindikat ini menjalankan operasinya secara rapi dan sistematis. Mereka tidak hanya menyasar masyarakat umum, tetapi juga merambah ke lingkungan internal TNI, termasuk anggota Persit dan personel Kodam yang turut menjadi korban.

Apresiasi terhadap keberhasilan ini disampaikan oleh tokoh nasional asal Sulawesi Selatan, Hj. Assyifa Ince Marzuki. Tokoh kelahiran Lembang, Pinrang, yang akrab disapa Bunda Syifa ini mengungkapkan rasa bangga dan syukur atas langkah cepat aparat TNI.

“Saya rasa masyarakat sangat bersyukur. Passobis inilah yang merusak citra Sidrap selama ini. Mereka telah mencoreng nama baik daerah di tingkat nasional,” ujarnya.

Bunda Syifa saat ini menjabat sebagai Ketua Harian PB Pendawa Indonesia, organisasi yang dibina oleh Jenderal (Purn) Agus Andrianto. Ia juga merupakan bagian dari ormas Bravo 5 yang dibina oleh Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan.

Menurutnya, meskipun pelakunya hanya segelintir oknum, dampaknya sangat besar terhadap citra daerah. Ia berharap penegakan hukum terus diperkuat, termasuk terhadap jaringan narkoba.

“Semoga ke depan bandar-bandar narkoba juga bisa diringkus. Saya yakin tinggal menunggu waktu,” imbuhnya.

Ia menekankan pentingnya sinergi antara TNI, Polri, tokoh masyarakat, agama, dan pemuda dalam pemberantasan kejahatan.

“Sekali lagi, BRAVO TNI-ku. Terima kasih sudah bekerja profesional,” tutupnya penuh haru.

Pengungkapan jaringan Passobis ini diharapkan menjadi titik balik pemulihan citra Sidrap dan menjadi peringatan keras bagi pelaku kejahatan serupa di daerah lainnya.

#Assyifa Ince Marzuki #Tokoh Perempuan #Sindikat penipuan Pasobis #Timsus Gabungan Intelijen Kodam XV/Hasanuddin