GOWA — Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang, didampingi Wakil Bupati Darmawangsyah Muin, secara resmi melepas keberangkatan 599 Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Gowa di Masjid Agung Syekh Yusuf, Jumat (25/4/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Husniah mengungkapkan rasa syukur atas peningkatan jumlah pendaftar haji di Kabupaten Gowa setiap tahunnya. Ia menilai hal ini mencerminkan kondisi ekonomi yang stabil serta kesadaran beragama yang tinggi di tengah masyarakat.
“Alhamdulillah, pendaftar haji di Gowa meningkat secara signifikan. Ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi antara pemerintah, dunia usaha, tokoh masyarakat, dan lembaga keagamaan yang bersama-sama membangun Gowa sebagai daerah religius dan sejahtera,” ujar Husniah.
Baca Juga : Wabup Gowa Harap Sinergi Pemerintah Pusat dan Daerah Terus Terjalin
Ia juga berpesan agar seluruh jemaah menjaga niat dan keikhlasan selama menjalani ibadah haji, serta mengikuti manasik dengan sungguh-sungguh agar memahami rukun, wajib, dan sunnah haji. Selain itu, mental, emosional, dan sikap kebersamaan juga menjadi bekal penting.
“Perjalanan haji bukan hanya soal fisik, tapi juga spiritual. Pemerintah mendukung penuh penyelenggaraan haji, termasuk pembinaan dan pelayanan jemaah. Jaga kesehatan, niat ibadah, dan kebersamaan, baik sebelum keberangkatan, saat di tanah suci, maupun dalam perjalanan pulang,” pesannya.
Sementara itu, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gowa, Jamaris, menyampaikan bahwa tahun 2025 Gowa mendapat kuota sebanyak 599 jemaah, termasuk 12 jemaah prioritas lansia.
Baca Juga : Sekda Gowa Ajak Semua Pihak Berkolaborasi Wujudkan Kabupaten Layak Anak
“Jemaah diberangkatkan dalam tiga kloter, yakni Kloter 5 sebanyak 386 orang, Kloter 6 sebanyak 110 orang, dan Kloter 41 sebanyak 96 orang. Adapun waiting list atau masa tunggu haji di Gowa mencapai 21.210 pendaftar, atau sekitar 38 tahun,” jelasnya.
Pelepasan jemaah ini turut dihadiri Sekda Gowa Andy Azis, unsur Forkopimda Gowa, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag RI, Kepala Badan Penyelenggara Haji, dan Kepala Kemenag Sulsel.
