RAKYATKU.COM, MAKASSAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) mengapresiasi pelantikan Badan Koordinasi Daerah (Bakorda) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Perguruan Tinggi (HIPMI PT) Sulawesi Selatan yang diharapkan mampu mencetak calon-calon pengusaha muda dari lingkungan perguruan tinggi.
Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Fadjry Djufry, dalam sambutannya menyatakan bahwa kehadiran HIPMI PT sangat penting dalam membangun ekosistem kewirausahaan yang berkelanjutan di Sulsel.
Menurutnya, semakin banyak wirausaha muda yang lahir dari perguruan tinggi, maka akan semakin kuat pula perekonomian daerah.
Baca Juga : Kalla Institute Bersama Hipmi-Apindo Sulsel Teken MoU Pengembangan SDM Unggul
"Harapan kita adalah semakin banyak mencetak entrepreneur muda dan itu harus dimulai dari perguruan tinggi. Ini adalah langkah baik karena kewirausahaan yang dimulai dari bangku kuliah akan menjalar ke sektor-sektor lain. Pemerintah akan terus mendukung upaya ini agar semakin banyak pengusaha muda yang muncul," ujarnya. Jumat 31 Januari 2025.
Lebih lanjut, ia menyoroti sektor pertanian sebagai salah satu bidang yang potensial untuk digarap oleh wirausahawan muda.
Dengan luasnya lahan perkebunan, hortikultura, dan peternakan di Sulsel, ia berharap HIPMI PT dapat berperan dalam mengoptimalkan pemanfaatan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang disediakan pemerintah.
Baca Juga : Mentan SYL Semangat Hipmi Sulsel Menjadi Petani Milenial
"Kita punya anggaran KUR sekitar Rp300 triliun setiap tahunnya, tetapi di Sulsel masih sedikit yang memanfaatkannya, hanya sekitar Rp5 triliun. Dengan hadirnya HIPMI PT, kita berharap lebih banyak yang bergerak di sektor pertanian, karena jika satu sektor ini saja digarap dengan serius, pertumbuhan ekonomi kita bisa meningkat dari 5-6 persen menjadi 7 persen," jelasnya.
Dorongan untuk Hilirisasi Produk Lokal
Selain mendorong sektor pertanian, Prof. Fadjry juga menyoroti pentingnya hilirisasi produk lokal agar nilai tambahnya bisa dinikmati oleh masyarakat Sulsel. Ia mencontohkan potensi besar dari komoditas kakao Sulsel yang terkenal dengan kualitasnya.
Baca Juga : Pengurus Hipmi Sulsel Dilantik, Andi Rahmat Manggabarani Jadi Ketua Umum
"Selama ini kita lebih banyak mengirim biji kakao mentah ke luar negeri. Kita ingin kakao kita diolah sendiri menjadi produk akhir seperti cokelat atau butter yang memiliki nilai jual lebih tinggi. Jangan sampai nilai tambahnya dinikmati oleh negara lain. Ini adalah peluang besar yang bisa digarap oleh para pengusaha muda," tegasnya.
Sementara itu, Ketua HIPMI PT Sulawesi Selatan, A. Muhammad Fadel, menegaskan bahwa dalam 100 hari pertama kepengurusannya, HIPMI PT akan fokus menghidupkan kembali organisasi di kampus-kampus agar lebih aktif dan berperan nyata dalam mencetak wirausahawan muda.
"Saat ini baru 6 kampus dari total 15 kampus di Sulsel yang aktif. Kami ingin memastikan bahwa semua kampus bisa berpartisipasi secara aktif, bukan sekadar hadir dalam pelantikan. Kami ingin mencetak pengusaha muda yang benar-benar berbisnis, bukan sekadar memenuhi ruangan dalam acara," kata Fadel.
Baca Juga : Pengurus Hipmi Sulsel Dilantik, Andi Rahmat Manggabarani Jadi Ketua Umum
Untuk mencapai hal tersebut, HIPMI PT akan melakukan pendataan yang lebih detail melalui aplikasi HIPMI Pusat, HIPMIGO, yang memungkinkan pemetaan usaha mahasiswa secara lebih akurat. Selain itu, HIPMI PT juga akan memberikan pendampingan dalam perizinan usaha dan akses permodalan ke perbankan.
Ketua Umum BPO HIPMI, A. Amar Ma’ruf Sulaiman, menambahkan bahwa salah satu kendala utama bagi pengusaha muda adalah akses ke perbankan. Oleh karena itu, HIPMI PT berkomitmen untuk menjembatani mahasiswa yang ingin memulai usaha dengan lembaga keuangan.
"Kami akan membantu teman-teman yang baru memulai usaha agar mendapatkan akses permodalan yang lebih mudah. Selama ini banyak yang mengalami kendala dalam mengakses pinjaman dari perbankan, dan kami akan berperan sebagai fasilitator agar hambatan ini bisa diatasi," tegas Amar.
Baca Juga : Pengurus Hipmi Sulsel Dilantik, Andi Rahmat Manggabarani Jadi Ketua Umum
Ke depan, HIPMI PT Sulsel berencana untuk bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota, guna mendukung kebijakan pembangunan ekonomi berbasis kewirausahaan.