RAKYATKU.COM, BARRU - Kebakaran melanda rumah milik Sakran dan Sarkiah di Mattoangin, Kelurahan Kiru-Kiru, Kecamatan Soppeng Riaja, Barru, pada Senin malam (24/6/2024) sekitar pukul 10.00 WITA.
Api melahap habis rumah beserta isinya, termasuk caya-caya dan alat elektronik, dan ditaksir menyebabkan kerugian hingga ratusan juta rupiah.
Bupati Barru, Suardi Saleh, yang dikenal peduli dengan masyarakat, langsung turun tangan mengunjungi korban kebakaran pada Selasa (25/6/2024). Kehadirannya disambut haru oleh Sakran dan Sarkiah beserta kelima anaknya.
Baca Juga : Sukses Kibarkan Merah Putih, Paskibraka Barru Dapat Reward Jalan-Jalan ke Bali
"Sabbara ki semoga diberi rejeki dan digantikan yang lebih baik," ucap Bupati Suardi Saleh memberikan semangat dan motivasi kepada korban.
Bupati menyampaikan rasa duka cita atas musibah yang menimpa keluarga Sakran dan Sarkiah. "Musibah tidak ada yang menginginkan, tetapi ini kehendak dari Allah SWT," tuturnya.
Sebagai bentuk kepedulian, Bupati Barru menyerahkan bantuan kepada korban melalui Dinas Sosial. "Kami datang membawa sedikit bantuan sebagai wujud kepedulian kepada warga yang sedang kesusahan," ujar Bupati yang telah memimpin Barru selama dua periode ini.
Baca Juga : Maulid di Lipukasi, Bupati Barru Ajak Tingkatkan Ukhuwah di Tengah Tahun Politik
Camat Soppeng Riaja, Hidayatuddin, dan Lurah Kiru-Kiru, Nursyam Hidayat, turut mendampingi Bupati Barru dalam kunjungannya. Mewakili keluarga korban, Arief menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan dan kepedulian Bupati Barru.
"Mewakili keluarga, kami haturkan banyak terima kasih kepada Bupati Barru atas kunjungannya dan keprihatinannya atas musibah yang terjadi kepada warganya," ungkap Arief.
Pihak Dinas Sosial, Lurah Mangkoso, PPL Distan, dan warga setempat turut hadir dalam acara penyerahan bantuan ini.
Baca Juga : Bupati Barru Hadiri Semarak Hari Jadi Desa Lompo Tengah ke-64
Kebakaran ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu waspada dan berhati-hati dalam menggunakan peralatan elektronik. Musibah ini juga menunjukkan bahwa kepedulian dan gotong royong antar sesama sangatlah penting untuk membantu meringankan beban korban.
