RAKYATKU.COM, MAKASSAR – Kali ini Aston Makassar berkesempatan berkunjung ke Rumah Harapan Indonesia di Makassar dalam rangka kegiatan sosial menyambut hari ulang tahun Aston Makassar yang ke-12 tahun bersama seluruh manajemen.
Diketahui, Rumah Harapan Indonesia (RHI) adalah rumah singgah untuk anak-anak berusia hingga 17 tahun yang sedang menjalani pengobatan dengan penyakit berat tidak menular. Umumnya, pasien di RHI berasa dari keluarga tidak mampu yang berasal dari luar maupun sekitaran Makassar.
“Kami sangat bersyukur mendapatkan kesempatan untuk berkunjung dan bertemu anak-anak di sini untuk memberikan harapan baru bagi anak-anak yang sakit dengan harapan dapat memberikan semangat baru untuk kedepannya menjalani rutinitas dan pengobatan.” Ungkap Tammy Helen Rotty selaku General Manager ASTON Makassar.
Baca Juga : Meningkatkan Pelayanan yang Maksimal Aston Makassar Memberikan Pelatihan Bahasa Inggris
Helen juga memberikan informasi, sebanyak kurang lebih 18 anak sedang terdaftar tinggal dalam RHI Makassar ini beserta keluarganya yang turut mendampingi pengobatan anaknya. Namun , melalui informasi pengurus yayasan di Makassar, sudah sekitar kurang lebih ada 300 total anak yang sudah pernah menempati RHI Makassar.
“Anak-anak kebanyakan berasal dari luar Makassar, mulai dari parepare, pinrang, palopo, hingga mamuju dan masih banyak lagi.” tambahnya.
Rumah Harapan Indonesia ini sendiri hadir sebagai wadah bagi semua orang yang ingin berbagi melalui Rumah Harapan Indonesia, salah satunya Aston Makassar yang kali ini memberikan bantuan berupa berbagai susu dan perlengkapan anak yang begitu disediakan oleh timnya.
Baca Juga : Donor Darah & Pemeriksaan Kesehatan Gratis dalam Menyambut HUT ASTON Makassar yang ke-12 Tahun
Adapun tambahnya, Aston Makassar juga memberikan berbagai macam buku mewarnai dan belajar untuk anak-anak sehingga dapat mengisi waktu luangnya saat berada di Rumah Harapan.
“Ada beberapa kebutuhan yang memang khusus dan baik dikonsumsi bagi anak yang sedang menjalani pengobatan penyakit berat ini yang sebisanya kami penuhi dan adakan untuk meringankan keluarga dalam menyediakan kebutuhan tersebut.” Imbuhnya.
Ditambahkan oleh Helen, kegiatan sosial ini menjadi penolong dan pengingat bagi kita bersama untuk saling bahu-membahu meringankan berbagai kebutuhan dan menjadi harapan baru bagi seluruh keluarga untuk tetap optimis dalam menjalani pengobatan sehingga segalanya dapat menjadi ringan.(*)