RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Partai Nasdem menetapkan Syaharuddin Alrif sebagai calon pada Pemilihan Bupati Sidrap 2024. Sekretaris DPW Nasdem Sulawesi Selatan itu akan berpasangan dengan Nur Kanaah, tokoh birokrat Kabupaten Sidrap.
Keputusan pencalonan pasangan Syahar-Kanaah ditegaskan Ketua DPW Nasdem Sulsel, Rusdi Masse (RMS).
Wakil Ketua DPW Nasdem Sulsel, Mustaqim Musma menyebut Nasdem satu suara mengajukan pasangan Syaharuddin Alrif-Kana'ah.
Baca Juga : Fatmawati Rusdi Disebut Sosok yang Concern Isu Perempuan, Anak dan Disabilitas
"Sudah final. Kakak Syahar akan berpasangan dengan Nur Kanaah di Pilkada Sidrap," kata Mustaqim pada Senin (20/5/2024).
Ia menyebut, Syahar merupakan calon tunggal yang diajukan Nasdem. Syahar dianggap sebagai tokoh paling tepat untuk mewujudkan misi restorasi di Sidrap, karena berpengalaman serta dekat dengan masyarakat.
Syahar diketahui telah dua periode menjabat legislator DPRD Sulsel mewakili daerah pemilihan Sulsel IX, meliputi Kabupaten Sidrap, Pinrang, dan Enrekang. Di periode 2019-2024 dia dipercaya menjabat Wakil Ketua DPRD Sulsel.
Baca Juga : Ratusan Pabentor di Wajo Siap Menangkan Andalan Hati
Pada Pemilu 2024, Syahar kembali terpilih sebagai anggota DPRD Sulsel dengan meraih suara terbanyak. Politisi muda itu meraih 80.013 suara, di mana 75.579 suara dikumpulkan di Sidrap. Selain membuktikan dukungan masyarakat lewat Pemilu, Syahar juga selalu menempati peringkat teratas pada sejumlah survei kandidat kepala daerah Sidrap.
Berpengalaman di legislatif, Syahar akan menggandeng Nurkanaah yang punya rekam jejak panjang di birokrasi pemerintahan. Nurkanaah saat ini menjabat Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Sidrap.
Mustaqim menyebut Nurkanaah bukan orang baru di lingkungan Pemkab Sidrap. Ia memiliki punya pengalaman sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan saat Rusdi Masse menjabat bupati periode 2008-2018.
Baca Juga : Cakada, Tomas Hingga Mantan Kepala Daerah Turun Langsung Sosialisasikan Paslon Andalan Hati
"Jadi ini adalah perpaduan legislatif dan birokrat," tambahnya.