Rabu, 30 Agustus 2023 19:17

PkM Dosen Farmasi UMI: Produksi Kerupuk Bawang Sehat Bergizi Berbahan Tepung Ampas Tahu

Usman Pala
Konten Redaksi Rakyatku.Com
PkM Dosen Farmasi UMI: Produksi Kerupuk Bawang Sehat Bergizi Berbahan Tepung Ampas Tahu

Ampas tahu yang sebelumnya dianggap sebagai limbah, kini dimanfaatkan dengan cara diolah menjadi tepung.

RAKYATKU.COM -- Tim Dosen Fakultas Farmasi Universitas Muslim Indonesia (UMI), bekerja sama dengan Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPkM), baru-baru ini telah melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) yang bertujuan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat.

Kegiatan ini dilakukan bekerjasama dengan ibu-ibu PKK, kader Posyandu, dan ibu rumah tangga di Desa Paddinging, Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar pada tanggal 26 Agustus 2023.

Kegiatan ini di ketuai oleh apt. Rahmawati, dengan dua anggota lainnya yaitu apt. A.Muflihunna dan apt. Muazakkir Baitz.

Baca Juga : FK-UMI Roadshow di Unida Gontor, Bahas Pendidikan, Adab, dan Pembinaan Hafiz/Hafizah

Kegiatan tersebut diberi judul "Produksi Kerupuk Bawang Sehat Bergizi Berbahan Tepung Ampas Tahu". Dalam kegiatan ini, tim fokus pada pemanfaatan ampas tahu yang merupakan limbah dari proses produksi tahu.

Ampas tahu yang sebelumnya dianggap sebagai limbah, kini dimanfaatkan dengan cara diolah menjadi tepung. Tepung ampas tahu ini mengandung beragam nutrisi penting seperti karbohidrat, protein, lemak, dan mineral. Kandungan gizi yang melimpah dalam tepung ampas tahu menjadikannya bahan yang sangat berharga untuk pengembangan produk baru.

Salah satu produk yang dihasilkan dari kegiatan ini adalah kerupuk bawang sehat yang diolah menggunakan bahan dasar tepung ampas tahu. Untuk meningkatkan nilai gizi dan rasa, kerupuk ini diperkaya dengan tambahan bawang merah dan seledri. Kedua bahan tambahan ini kaya akan metabolit sekunder yang memiliki manfaat sebagai bahan alami untuk pengobatan tradisional.

Baca Juga : BEM KBMFK-UMI Studi Banding ke FK Unisba Dorong Kolaborasi Positif

Produk kerupuk bawang ampas tahu ini memiliki keunggulan tidak hanya dari segi rasa dan tekstur, tetapi juga sebagai makanan yang sehat dan bergizi.

Dengan memanfaatkan ampas tahu yang sebelumnya diabaikan, tim dosen Fakultas Farmasi UMI telah berhasil menciptakan inovasi yang mendukung pengurangan limbah pangan sambil memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di Desa Paddinging.

Kegiatan ini memberikan contoh bagaimana kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat dapat menghasilkan solusi kreatif dan bermanfaat.

Baca Juga : Dosen Fakultas Farmasi UMI Buat Inovasi Kit Skoring

Melalui produksi kerupuk bawang sehat bergizi ini, diharapkan masyarakat dapat semakin sadar akan pentingnya pengelolaan limbah pangan dan nilai gizi dalam makanan sehari-hari.

#Universitas Muslim Indonesia #Fakultas Farmasi UMI #Pengabdian kepada Masyarakat