Selasa, 23 Mei 2023 23:52

Perkelahian Terjadi Akibat Sapi Masuk Sawah di Musim Tanam Padi, Satu Korban Jiwa

Syukur Nutu
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi senjata tajam (ist)
Ilustrasi senjata tajam (ist)

Pelaku menyerahkan diri ke polisi pasca kejadian

RAKYATKU.COM, WAJO - Aksi perkelahian berujung korban jiwa karena persoalan ternak peliharaan (sapi) terjadi di Kabupaten Wajo, Sulsel. Akibat kejadian tersebut satu orang meninggal dunia di tempat diduga akibat sabetan benda tajam.

"Dari hasil penyelidikan korban meninggal dunia akibat luka parang bagian belakang leher," ucap Kapolres Wajo, AKBP Fatchur Rochman pada Selasa 23 Mei 2023.

Pelaku diketahui berinisial SR (54) warga Kecamatan Penrang, Kabupaten Wajo. Sedangkan korban diketahui berinisial LE (63).

Baca Juga : Pastikan Keamanan Pemudik, Kapolres Wajo Cek Kesiapan Posko Dalam Rangka Hari Raya Idul Fitri 2024

Sebelum jatuhnya korban jiwa, LE mendatangi pelaku di sawah dengan membawa sebilah parang dan menyampaikan kalimat dengan menggunakan bahasa Bugis yang artinya silahkan mengamuk. Keduanya terlibat perkelahian hingga jatuh ada korban jiwa.

"Sesuai keterangan pelaku, permasalahan sebelumnya sudah ada, dimana sapi milik korban sering masuk di sawah pelaku, yang mana pelaku sementara menanam padi (musim tanam). Dengan penyebab itu terjadi kesalahpahaman yang memicu emosi sehingga korban mendatangi pelaku dan terjadi penganiayaan yang menyebabkan meninggal dunia," sebut mantan Kapolres Maros itu.

Kejadian penganiayaan hingga korban meninggal dunia itu terjadi pada Senin 22 Mei 2022 pagi, sekitar Pukul 10.00 Wita. Berapa saat usai kejadian pelaku menyerahkan diri ke ke Polsek Penrang guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Baca Juga : Kapolres Wajo Pimpin Apel Operasi Ketupat 2024, Pengamanan Hari Raya Idul Fitri

"Pelaku sudah mengakui segala perbuatannya dan saat ini sudah dilakukan penahanan di sel tahanan Polsek Penrang guna proses hukum," katanya.

Penulis : Abd Rasyid. MS
#polres wajo