RAKYATKU.COM -- Sebuah ledakan petasan terjadi di Dusun Tegalrejo, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Senin (20/2/2023).
Ledakan ini mengakibatkan empat orang meninggal dunia yang semuanya merupakan satu keluarga.
"Akibat ledakan itu empat orang yang masih satu keluarga meninggal dunia," kata Kapolres Blitar AKBP Argowiyono dikutip dari CNN Indonesia.
Baca Juga : Labfor Teliti 20 Potongan Tubuh Korban Ledakan di Blitar
Sementara itu, 23 orang lainnya mengalami luka-luka, termasuk seorang bayi berusia 4 bulan.
Korban luka saat ini kata Argo dirawat di RSUD Srengat. Bayi berusia 4 bulan masih menjalani rawat inap di RSUD Srengat karena luka yang dideritanya akibat ledakan petasan.
"Ada bayi berusia 4 bulan yang masih menjalani rawat inap di RSUD Srengat," ujar Argo.
Baca Juga : Labfor Teliti 20 Potongan Tubuh Korban Ledakan di Blitar
Ledakan ini juga mengakibatkan 25 unit rumah hancur. Polisi telah memeriksa 10 saksi yang mendengar, melihat, dan mengetahui peristiwa ledakan.
Kepolisian masih dalam proses penyelidikan untuk mengungkap dengan pasti penyebab ledakan, dengan dukungan dari hasil crime scientific yang diperoleh dari tempat kejadian perkara (TKP).
"Terus kami dalami untuk mengungkap dengan pasti penyebab ledakan, tentunya dipadukan dengan hasil crime scientific dari hasil oleh TKP," tuturnya.
