RAKYATKU.COM, SIDRAP - Bupati Sidrap, Dollah Mando, mendukung dan berkomitmen menyukseskan program Gerakan Bersama Pemasangan Tanda Batas (Gemapatas) yang digalakkan Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Hal itu dikemukakannya ketika menerima audiensi Kepala BPN Sidrap, Muhammad Iqbal, yang datang bersama Kasi Penetapan Hak dan Pendaftaran, Sudirman, Kasi Survei dan Penetapan, Hady Arman, di Kantor Bupati Sidrap, Rabu (25/1/2023).
"Kami berkomitmen mendukung penuh pencanangan program tersebut guna mengantisipasi terjadinya permasalahan sengketa tanah di Kabupaten Sidrap," ujar Dollah.
Baca Juga : Sekda Sidrap Basra Bakal Dilantik Jadi Pj Bupati Akhir Pekan Ini
Dollah juga mengimbau jajaran terkait serta masyarakat turut menyukseskan dan memanfaatkan program ini agar tidak lagi terjadi sengketa lahan.
"Untuk itu, saya instruksikan kepada semua camat, seluruh kepala desa dan lurah agar menyampaikan kepada masyarakat soal program ini, biar tidak ada lagi sengketa-sengketa dalam masyarakat," katanya.
Sementara, Kepala BPN Sidrap, Muhammad Iqbal, mengapresaisi dukungan Bupati Sidrap atas pencanangan program Gemapatas yang dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia.
Baca Juga : Bapenda Sidrap Bimbing Pelaku Usaha Terapkan QRIS
"Bupati Sidrap sangat merespons kegiatan ini untuk menekan permasalahan sengketa tanah di tengah masyarakat soal patok batas yang tidak jelas," tutur Iqbal.
Iqbal mengungkap, Sidrap mendapat kuota titik patok batas hingga 1.500 unit lokasi di 11 kecamatan di Sidrap.
"Aplikasi awal kita jadikan percontohan, yakni di Kelurahan Manisa, Kelurahan Duampanua, dan Desa Botto. Dari 36.000 patok Gemapatas di 24 kabupaten/kota di Sulsel, Kabupaten Sidrap dialokasikan 1.500 patok," rincinya.
Baca Juga : Soft Launching Aplikasi SiPeNGaja, Inovasi Pengadaan Barang dan Jasa di Kabupaten Sidrap
Iqbal berharap program pemerintah pusat bersama Kementerian ATR/BPN Agraria ini bisa bermanfaat dan mengurangi permasalahan sengketa batas tanah yang kerap terjadi di tengah-tengah masyarakat.
