RAKYATKU.COM -- Cristiano Ronaldo harus menunggu hingga 21 Januari 2023 sebelum ia dapat melakukan debut untuk tim barunya, klub Arab Saudi Al Nassr sehingga ia harus melewatkan pertandingan melawan Al Ta'ee di Liga Saudi Pro League.
Ini karena Ronaldo mendapat hukuman larangan bertanding dua kali serta denda 50 ribu poundsterling saat masih berseragam Manchester United (MU).
Hukuman itu didapat karena Ronaldo menghancurkan ponsel penggemar Everton saat meninggalkan lapangan di Goodison Park kandang Everton.
Baca Juga : Biskuat Berkolaborasi dengan Manchester United, Kembangkan Potensi dan Bentuk Karakter Anaka
Insiden tersebut berlangsung pada musim lalu, namun FA baru mengeluarkan hukuman sehari setelah terjadi kesepakatan pemutusan kontrak antara dirinya dan MU.
Sesuai dengan pasal 12.1 Peraturan FIFA tentang Status dan Transfer Pemain, Ronaldo harus menghadapi hukuman luar biasa terakhir yang ditinggalkannya di Liga Inggris, meskipun ia bahkan telah berpindah benua.
“Sanksi disiplin apa pun hingga empat pertandingan atau hingga tiga bulan yang telah dikenakan pada seorang pemain oleh asosiasi sebelumnya tetapi belum (sepenuhnya) dilaksanakan pada saat transfer akan diberlakukan oleh asosiasi baru tempat pemain tersebut terdaftar. agar sanksi ditegakkan di tingkat nasional," bunyi peraturan yang membenarkan larangan debut Cristiano.
Baca Juga : Jadwal Siaran Langsung Final Piala FA: Man City Vs Man United
Selain melewatkan debut melawan Al Ta'ee, Ronaldo juga tidak akan bermain melawan Al Shabab dan baru dapat melakukan debutnya bersama Al Nassr, di pertandingan melawan Al Ettifaq pada 21 Januari 2023.
