RAKYATKU.COM -- Dosen Prodi PGSD Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Islam Makassar (UIM) Nur Afni berhasil meraih gelar doktor dari program pascasarjana Ilmu Pendidikan di Universitas Negeri Makassar (UNM) dengan predikat cum laude (IPK 3,95).
Nur Afni mendapatkan gelar tersebut setelah mengikuti sidang terbuka promosi doktor, di Aula Gedung AD lantai 5 Pascasarjana Universitas Negeri Makassar, Jl. Bonto Langkasa (Kampus Barat UNM), Selasa (15/11/2022).
Dosen berusia 31 tahun ini berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul "Pengembangan Model Pembelajaran Advance Organizer dengan Pendekatan Saintifik untuk Meningkatkan Kemampuan Metakognitif Mahasiswa ".
Baca Juga : UIM Gelar Ramah Tamah dan Pelepasan 78 Mahasiswa Inbound PMM 3
Adapun tim penguji terdiri dari Direktur Pascasarjana Universitas Negeri Makassar Prof. Dr. H. Hamsu Abdul Gani, yang sekaligus selaku promotor didampingi oleh Dr. Abdul Saman, selaku kopromotor, penguji internal Prof. Dr. H. Patta Bundu, Prof. Dr. Hj Hasmyati, dan Prof. Dr. Ismail Tolla, serta penguji eksternal Prof. Dr. Syahruddin Usman.
Prof. Dr. H. Hamsu Abdul Gani, selaku promotor salut dan bangga kepada Nur Afni karena berhasil memertahankan disertasinya dan telah dipresentasikan dengan baik.
Prof Hamsu berharap agar riset ini di manfaatkan untuk perbaikan mutu dan kualitas pendidikan khususnya di Kota Makassar, risetnya terus dikembangkan dimasa yang akan datang serta senantiasa menjunjung karakter dalam berinteraksi dengan masyarakat.
Baca Juga : UIM Berkemilau di Tingkat Nasional: Menjadi Salah Satu dari 128 PT se-Indonesia Penerima PMM 4
Sementara itu Nur Afni menyatakan bahwa perlunya pengembangan model pembelajaran Advance Organizer dengan pendekatan saintifik untuk meningkatkan metakognitif mahasiswa.
Badruddin Kaddas, sebagai dekan FKIP UIM yang turut hadir dalam promosi sangat bangga dan bahagia atas capaian yang telah diperoleh Nur Afni sebagai salah satu dosen prodi PGSD FKIP UIM yang berhasil meraih gelar Doktor, maha terpelajar, yang merupakan gelar tertinggi pendidikan atau yang ditempuh dalam waktu 3 tahun 5 bulan dan berhasil meraih gelar doktor di usia 31 tahun.
Badruddin mengatakan studi ini merupakan salah satu rencana strategis (Renstra) yang diinternalisasikan dalam Rencana Oprasional (RENOP) untuk mencapai target 90% dosen FKIP UIM berkualifikasi doktor pada tahun 2025.
Baca Juga : Sadaruddin Dosen FKIPS UIM Al Gazali Raih Doktor di UNM
"Selain itu, capaian ini diharapkan dapat memacu ketercapaian Indikator Kinerta Utama (IKU) FKIP UIM dan memacu ketercapaian akreditasi unggul baik prodi maupun universitas," ucap Badruddin.
Turut hadir dalam promosi Doktor tersebut Wakil Dekan II FKIP UIM Sri Hastati, Wakil Dekan III FKIP UIM Ince Prabu Setiawan Bakar, Ketua Prodi PGSD Erwin Nurdiansyah, Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Jusmaniar, Ketua Prodi PG-PAUD Nasaruddin R, Ketua Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Erniati, para dosen, dan tenaga kependidikan lingkup UIM.
