Jumat, 09 September 2022 15:16

Bawakan Kuliah Umum, Taufan Pawe Ungkapkan Kebanggaannya Sebagai Alumni Universitas Muslim Indonesia

Syukur Nutu
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Bawakan Kuliah Umum, Taufan Pawe Ungkapkan Kebanggaannya Sebagai Alumni Universitas Muslim Indonesia

"Kalau kita ingin membicarakan pembangunan hukum di era globalisasi saat ini, saya coba menerjemahkan dari awal pemerintahan saya yaitu menghadirkan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang telah saya pelajari sewaktu masiswa FH UMI.

RAKYATKU.COM - Wali Kota Parepare, Taufan Pawe (TP) menyampaikan ras bangga menjadi alumni Universitas Muslim Indonesia (UMI, terkhusus alumni Fakultas Hukum (FH) UMI.

Hal tersebut ia sampaikan saat Kuliah Umum Mahasiswa Fakultas Hukum UMI Tahun Akdemik 2022/2023, secara virtual, Jumat, 9 September 2022.

"Jujur saya katakan, saya selalu bangga sebagai alumni UMI khususnya disini Fakultas Hukum. Jadi adik-adik juga harus bangga bisa menjejakkanj kaki di kampus ini," kata Taufan Pawe.

Baca Juga : Depan Airlangga, Taufan Pawe Tegaskan Golkar Sulsel All Out Menangkan Prabowo-Gibran

Taufan Pawe menyebutkan, pencapainnya saat ini tidak lepas dari ilmu yang ia dapatkan saat menyelesaikan studi S1 Fakultas Hukum UMI. Menurut alumni FH UMI angkatan 1983 ini, kurikulum Islam yang dipelajari menjadi nilai khusus bagi mahasiswa untuk bekal masa depan.

"Buat apa kita punya integritas dan kapasitas tapi jauh dari jauh dari nilai - nilai keagamaan. Karena religius itulah yang mengawal kita semua ini dalam menjalankan tugas, peran, dan tanggung jawab kita sebagai manusia. Dan nilai keagamaan itu kita dapatkan di kampus UMI," katanya.

Dalam materinya, Taufan Pawe mengatakan, hukum era globalisasi pada revolusi industri 4.0 pendekatan utamanya adalah transparansi.

Baca Juga : Sepak Terjang Advokat Taufan Pawe yang Kini Masuk Tim Hukum Prabowo-Gibran

"Untuk hadirnya tata kelola pemerintahan yang transparan dibutuhkan integritas. Integritas itu penting sekali karena integritas didalamnya ada kapasitas dan loyalitas. Integritas itu tidak lepas dari pembangunan hukum itu sendiri," ungkapnya.

Ketua Golkar Sulsel ini menambahkan, berbicara kebijakan ekonomi secara domestik harus melahirkan program yang mengarah persoalan kesejahteraan masyarakat. Karena itulah tujuan akhir yang ingin dicapai pemerintahan.

"Kalau kita ingin membicarakan pembangunan hukum di era globalisasi saat ini, saya coba menerjemahkan dari awal pemerintahan saya yaitu menghadirkan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang telah saya pelajari sewaktu masiswa FH UMI. Tujuannya untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya.

#taufan pawe #Walikota Parepare #ketua DPD l Golkar Sulsel #UMI Makassar