Kamis, 11 Agustus 2022 10:33

Saksikan Laga PSM Vs Kedah FC di Bali, Taufan Pawe Turut Studi Tiru Stadion Kapten I Wayan Dipta

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, bersama CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, bersama CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali

"Stadion berstandar Asia sebenarnya cukup mendesak. Karena PSM Makassar sudah langganan untuk berkompetisi di Asia. Kasihan klub kebanggaan masyarakat Sulsel selalu bermain di luar," kata Taufan Pawe, Wali Kota Parepare.

RAKYATKU.COM, BALI - Wali Kota Parepare, Taufan Pawe (TP), menyaksikan langsung laga PSM Makassar melawan Kedah FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa malam (9/8/2022).

Dalam laga tersebut, Pasukan Ramang sukses melaju ke babak final AFC Cup 2022 zona ASEAN setelah menumbangkan wakil dari Malaysia dengan skor 2-1.

Kehadiran Taufan tidak sekadar memberikan dukungan. Dirinya mengaku kunjungan tersebut sekaligus studi tiru Stadion Kapten I Wayan Dipta. Dirinya pun mengajak Kepala Dinas Pemuda olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Parepare, Amarung Agung Hamka, Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Parepare, Prasetyo Catur.

Baca Juga : Hadiri Musrenbang, Kaharuddin Kadir Serahkan Pokir DPRD Parepare

"Betul, kita sekaligus studi tiru di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Kita tahu sendiri stadion ini memiliki kualitas standar Federasi Sepak Bola Asia (AFC)," kata Taufan.

Wali Kota Parepare dua periode ini menjelaskan dirinya optimistis bisa menghadirkan stadion berstandar seperti Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Mengingat, industri sepak bola sangat sejalan dengan dengan visi-misinya membangun industri tanpa cerobong asap dengan teori telapak kaki.

Baca Juga : Buka Musrenbang RKPD Tingkat Kota, Akbar Ali Tekankan Keterlibatan Masyarakat

"Insyaallah selama ada jalan, saya berusaha keras menghadirkan stadion seperti ini. Karena industri sepak bola sangat menjanjikan untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat," ucapnya.

"Stadion berstandar Asia sebenarnya cukup mendesak. Karena PSM Makassar sudah langganan untuk berkompetisi di Asia. Kasihan klub kebanggaan masyarakat Sulsel selalu bermain di luar," tambahnya.

Sementara, Kepala Disporapar, Amarung Agung Hamka, mengaku studi tiru yang dilakukan di Stadion Kapten I Wayan Dipta merupakan permintaan khusus Wali Kota Parepare.

Baca Juga : Pemkot Parepare Raih Kuota Formasi CPNS 2024 Sebanyak 88 Kursi

"Lima jam sebelum pertandingan saya sudah di sini. Kita diterima oleh pihak Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Gianyar dan pihak manajemen Bali United," ungkapnya.

Dia menjelaskan Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) Parepare saat ini berstandar tipe C. PSSI dan PT LIB menyampaikan Stadion GBH harus naik menjadi tipe B jika ingin melakoni pertandingan level Asia.

"Maka dari itu, studi tiru ini kita banyak belajar apa-apa saja yang harus disiapkan untuk naik menjadi tipe B. Mulai kualitas lapangannya, penerangannya, dan penataan ruangan serta beserta alat pendukungnya," tuturnya.

Penulis : Hasrul Nawir
#Pemkot Parepare #taufan pawe #stadion gelora bj habibie