RAKYATKU.COM, BARRU - Bupati Barru, Suardi Saleh, membuka rapat kerja (raker) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Barru yang berlangsung di Aula Kantor Dinas Pendidikan Barru, Kamis (26/5/2022). Raker ini jelang pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi Sulawesi Selatan (Porprov Sulsel) Oktober 2022 mendatang.
Suardi menyampaikan harapan agar Porprov Sulsel yang akan berlangsung di Kabupaten Sinjai dan Bulukumba nanti, Barru memiliki target dan raihan yang lebih baik dari Porprov 2018 di Pinrang.
Itu berarti KONI Barru harus memastikan kontingen masuk jajaran 10 besar. Pasalnya, waktu di Porprov Pinrang, Barru harus puas pada urutan 11 dengan torehan 12 medali emas, 10 perunggu, dan 8 perak.
Baca Juga : Bupati Barru Tekankan Pentingnya Suara Anak dalam Pembangunan Daerah
"Kemarin posisi di Porda Bantaeng, kita memperoleh enam medali emas dengan posisi peringkat 14 se-Sulsel dan juga saat Porda--sebelum berganti nama jadi Porprov--Sulsel di Pinrang, Barru meningkatkan perolehan medali emas menjadi 12 medali, dengan posisi 11. Kita berharap di Sinjai-Bulukumba nanti, bisa lebih baik lagi dari sebelumnya," ucap Suardi.
Suardi juga minta agar hasil raker KONI maksimal merumuskan program manajerial, prestasi, dan pelatihan terhadap atlet maupun calon atlet.
Diketahui, Barru saat ini sedang menyusun skema dalam mempersiapkan segala kesiapan kontingen untuk berlaga di Porprov, seperti pelatihan daerah pelatda yang rencananya akan digelar dalam kurun waktu tiga bulan mulai 9 Juni sampai 9 September 2022 mendatang.
Baca Juga : Bupati Barru Ajak Petani Tingkatkan Produktivitas Melalui Tradisi Mappalili
"Kami berharap, raker hari ini tidak dilaksanakan semata formalitas, harus ada target, perbaikan dari tahun ke tahun, khususnya di perolehan medali," kata Suardi.
Wakil Ketua III KONI Sulsel, Wasir Thalib, yang menyampaikan pesan dari Ketua KONI Sulsel, Yasir Mahmud, terkait persiapan KONI kabupaten/kota dan cabang olahraga (cabor), mengapresiasi pelaksanaan raker KONI Barru.
"Ketua Umum KONI Provinsi Sulsel mengapresiasi dan beliau sangat gembira, hormat, dan bahagia, atas pelaksanaan rapat kerja. Ini adalah penanda bahwa organisasi ini sehat. Banyak komite olahraga di kabupaten lain yang terlambat, baik pelaksanaan musyawarah daerah apalagi rapat kerjanya," sebut guru besar Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar (FT UNM) ini.
Baca Juga : Bupati Barru Dorong Kegiatan Berburu Babi Di Desa Lompo Tengah Jadi Atraksi Wisata Tahunan
Ia juga meminta agar tahun ini fokus rencana kerja mengarah ke Porprov Sulsel Sinjai-Bulukumba.
"Kita juga menyusun rancangan kerja setahun ke depan, yang paling penting adalah program kerja pada tanggal 9 sampai 17 September, kita akan selenggarakan Porprov di Sinjai-Bulukumba. Waktu sisa tiga bulan. Hal ini terlalu singkat, namun tidak bisa ditunda. Jika ada isu, itu hoaks sebab pelaksanaan Porprov Sulsel di Sinjai-Bulukumba itu harga diri, harga mati," sebutnya.
Hal ini menepis isu faktor pandemi COVID-19 yang bisa menunda gelaran olahraga terbesar level provinsi dan hanya sekali dalam empat tahun ini.
Baca Juga : Dinas Pertanian Barru Bersama Petani: Mengatasi Tantangan El Nino dengan Varietas Pendek
"Yang paling penting adalah evaluasi progres hasil yang berjalan, semisal atlet yang sudah kita bina dan biayai, namun belum maksimal memberi medali. Ini yang perlu kita evaluasi dan diskusikan pada kesempatan ini," tambahnya.
Pada kesempatan ini, Ketua KONI Barru, Abdul Muttalib Kadir, mengajak seluruh anggota dan masyarakat membulatkan tekad demi satu tujuan, yakni masa depan olahraga Barru yang cemerlang.
"Saya mengajak kepada kita bersama untuk mendoakan kontingen Kabupaten Barru, nantinya di Porprov Sulsel pada September 2022 di Sinjai-Bulukumba, semoga bisa lebih baik dari posisi yang lalu Porprov Sulsel di Pinrang 2018," tutur Thalib. (*)