RAKYATKU.COM, WAJO - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) melanjutkan penanganan pada Daerah Irigasi (DI) Cenrana di Kabupaten Wajo untuk tahun anggaran 2022 ini.
Hal ini menjadi fokus Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, untuk infrastruktur pertanian. Apalagi Sulsel dikenal sebagai daerah yang menjadi penopang pangan nasional.
"Saat ini tengah progres pengerjaan rehab DI Cenrana di Kabupaten Wajo. Target kita untuk menambah luas areal aliran irigasi ke lahan pertanian masyarakat," kata Sudirman, Jumat (20/5/2022).
Baca Juga : Pengusaha Malaysia Investasi Rp1 Triliun di Sulsel
Adapun luas areal yang akan dilayani pada pekerjaan rehab 2022 ini sekitar 662 hektare. Dengan luas fungsional 910 hektare.
"Diharapkan dengan peningkatan saluran irigasi DI Cenrana, maka akan menambah luasan aliran air dari Kanal Basri Palaguna ke lahan pertanian masyarakat," tuturnya.
Selain itu, dengan rehab saluran irigasi ini akan mengurangi tingkat kehilangan air di saluran. "Tentu diharapkan meningkatkan produktivitas pertanian masyarakat yang muaranya akan berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat," imbuhnya.
Baca Juga : Sulsel Masuk 5 Besar Provinsi Terbaik dalam Penerapan SPM
Untuk pengerjaan pada bangunan pelimpah akan berfungsi untuk mengalirkan kelebihan air agar tetap aman saat terjadi banjir. (*)
