RAKYATKU.COM, -- Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan terpilih sebagai Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Sabtu, (14/5/2022).
Sheikh Mohammed ditunjuk oleh Dewa Tinggi Federal yang terdiri dari penguasa tujuh emirat UEA untuk menggantikan kakaknya Sheikh Khalifa, yang meninggal dunia sehari sebelumnya.
Para penguasa tujuh syekh di negara itu membuat keputusan pada pertemuan yang diadakan di Istana Al-Mushrif di Abu Dhabi, kata kantor berita negara WAM.
Baca Juga : Presiden Jokowi Singgah di Abu Dhabi, Sampaikan Belasungkawa Wafatnya Presiden UEA
WAM menggambarkan pemungutan suara sebagai suara bulat di antara para penguasa syekh negara itu, yang juga berjanji kesetiaan mereka kepada presiden baru.
"Kami mengucapkan selamat kepadanya, dan kami berjanji setia kepadanya, dan orang-orang kami berjanji setia kepadanya," kata penguasa Dubai, Sheikh Mohammed bin Rashid Al-Maktoum, di Twitter setelah pemungutan suara.
“Seluruh negara dipimpin olehnya untuk mengambil jalan kemuliaan dan kehormatan, insya Allah,” tambahnya.
Baca Juga : 40 Hari Masa Berkabung Meninggalnya Presiden UEA: Pekerjaan Ditangguhkan hingga Radio Putar Bacaan Al-Qur'an
Sheikh Sultan bin Muhammad Al-Qasimi, penguasa Sharhah, mengatakan Sheikh Mohammed telah memainkan perang penting dan akan terus memainkan perang itu dalam perkembangan UEA.
“Kami mengucapkan selamat kepada Presiden Yang Mulia Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan, dan memohon kepada Allah SWT untuk memberinya kesuksesan dan kemakmuran,” katanya.
“Kami menegaskan solidaritas permanen kami dalam melayani bangsa dan melestarikan persatuannya di bawah kepemimpinannya yang bijaksana,” tegasnya.
Baca Juga : Presiden UEA Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan Meninggal
Sumber: Arab News
