RAKYATKU.COM, -- Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah secara langsung meminta Sekjen PBB Antonio Guterres untuk membantu mengevakuasi warga sipil dari pabrik baja Azovstal.
Menurutnya kompleks telah dikepung oleh pasukan Rusia, dan meskipun evakuasi berhasil dalam beberapa hari terakhir masih ada warga sipil dan tentara yang terjebak di pabrik baja.
"Nyawa orang-orang yang tersisa di sana dalam bahaya," kata Zelensky dilansir dari Sky News, Kamis (5/5/2022).
Baca Juga : Tekanan Barat Mendekatkan Tiongkok dan Rusia
"Semua orang penting bagi kami. Kami meminta bantuan Anda untuk menyelamatkan mereka," tambahnya.
Upaya terakhir yang berhasil untuk mengevakuasi warga sipil dikoordinasikan oleh PBB dan Komite Internasional Palang Merah.
Dalam satu jam terakhir, Rusia mengatakan akan membuka koridor kemanusiaan untuk membantu warga sipil mengungsi selama tiga hari ke depan tetapi diduga telah melanggar janji serupa sebelumnya. (*)
