RAKYATKU.COM, -- Klaim menarik muncul dari Kementerian Luar Negeri Rusia pagi ini, Rabu (4/5/2022)
Moskow menuduh tentara bayaran Israel bertempur bersama Resimen Azov sayap kanan di Ukraina.
Ini terjadi setelah Rusia menyebut Adolf Hitler memiliki darah Yahudi.
Baca Juga : Iran Berjanji Balas Pembunuhan Ismail Haniyeh oleh Israel
"Tentara bayaran Israel praktis bahu-membahu dengan militan Azov di Ukraina," kata Maria Zakharova kepada radio Sputnik.
Resimen Azov adalah unit militer infanteri sayap kanan, semua sukarelawan yang anggotanya sering dituduh menyembunyikan ideologi neo-Nazi.
Pada tahun 2014, Resimen Azov mengangkat senjata untuk melawan separatis pro-Rusia di wilayah Donbas timur.
Baca Juga : Korban Tewas di Palestina Tembus 14 Ribu Orang, 5.600 Anak-anak
Mereka telah memerangi pasukan Rusia bersama pasukan pertahanan Ukraina sejak invasi diluncurkan pada akhir Februari.
Sumber: Sky News