Selasa, 15 Februari 2022 23:10

Guru Spiritual Ritual Maut di Pantai Payangan Jember Diperiksa Polisi

Syukur Nutu
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Evakuasi korban tewas ritual maut di Jember (Yakub Mulyono/detikcom).
Evakuasi korban tewas ritual maut di Jember (Yakub Mulyono/detikcom).

Kepolisian memaksimalkan pemeriksaan sebelum melakukan gelar perkara.

RAKYATKU.COM, JEMBER - Ritual yang dilakukan di Pantai Payangan, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu pada Minggu (13/2/2022) dini hari memakan belasan korban. Pasca kejadian tersebut, Nurhasan yang merupakan guru spiritual Tunggal Jati Nusantara menjalani pemeriksaan dari polisi pada Selasa (15/2/2022).

Saat pemeriksaan sebagai saksi di Polres Jember, Nurhasan menyebut sebelum peristiwa maut itu terjadi dia menawarkan ke pengikutnya untuk bersama-sama ke Pantai Payangan Jember dengan menumpang kendaraan roda empat.

Tawaran Nurhasan pun disetujui para anggota paguyubannya. Selanjutnya, dibahas mengenai pendanaan atau biaya untuk transportasi mau pun konsumsi selama menjalani ritual.

Baca Juga : Ritual di Pantai Payangan Jember Telan Belasan Korban Jiwa

"Saya bilang: Bagaimana kalau malam minggu? Setuju atau tidak?. Ya sudah, kalau begitu berapa iurannya? Sekiranya anak-anak mampu, tidak ada paksaan. Saya tidak memaksa. Jadi, ya ayo yang enak Rp 20 ribu-an, Cak. Semuanya sepakat," ujarnya mengulang perkataannya kepada anggota ritual, seperti dikutip dari Kumparan.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Jember AKP Komang Yogi Arya Wiguna mengatakan pihaknya akan memaksimalkan pemeriksaan 1x24 jam sebelum menentukan status hukum peristiwa maut yang menewasakan 11 korban tersebut.

"Kami memaksimalkan pemeriksaan 1X24 jam dan kemudian gelar perkara untuk menentukan siapa bertanggung jawab kasus yang kami selidiki dalam perkara 11 orang meninggal dunia di Pantai Payangan," kata dia.

Baca Juga : Ritual di Pantai Payangan Jember Telan Belasan Korban Jiwa

Komang menyebut pemeriksaan saksi oleh penyidik untuk menanyakan seputar ritual yang dilakukan kelompok Tunggal Jati Nusantara dengan berendam di laut.

"Pendalaman untuk ditanyakan siapa yang menginisiasi ritual di Payangan? Tujuannya apa? Apakah NH (Nurhasan) menyarankan jemaah melakukan ritual ke Payangan? Apa saja motif kegiatan tersebut? Dan di mana saja ritualnya selain di Payangan? Intinya itu yang ditanyakan," jelas Komang.

 

#Ritual maut #pantai Payangan #Jember