RAKYATKU.COM,--Berbagai cara dilakukan oleh wanita untuk terlihat cantik dan menarik. Salah satu tren yang sedang digemari adalah filler bibir.
Filler bibir merupakan prosedur medis ringan yang bertujuan untuk memberikan perubahan pada kontur bibir seseorang. Caranya dengan menyuntikkan gel khusus ke dalam bibir.
Namun apa jadinya ketika proses penyuntikannya belum selesai sebab dihentikan karena tidak bisa membayar biaya suntik fillernya hingga selesai.
Seperti halnya yang terjadi dengan bintang TikTok Pakistan Hareem Shah dimana ia membagikan sebuah video diakun instagramnya yang terlihat bibir atasnya bengkak.
Rupanya itu terjadi akibat perawatan dihentikan pada saat suntik filler bibirnya baru berlangsung setengah karena Badan Investigasi Federal (FIA) negaranya membekukan rekening banknya.
"Saya di Inggris sekarang. Hari ini saya pergi ke dokter untuk melakukan filler bibir. Dokter baru saja memasukkan filler di satu sisi bibir saya ketika saya menerima telepon dan saya mengetahui bahwa FIA telah membekukan rekening bank saya," kata Hareem Shah dikutip dari India today.
Hareem Shah lebih lanjut mengatakan bahwa dia memutuskan untuk meninggalkan prosedur di tengah jalan karena biayanya mahal dan akunnya telah dibekukan.
Menurut sebuah laporan di Dawn, FIA telah meluncurkan penyelidikan pencucian uang terhadap Hareem Shah pada 12 Januari setelah dia mengunggah video di platform media sosial yang mengklaim bahwa dia melakukan perjalanan dari Pakistan ke Inggris dengan sejumlah uang tunai.
Dalam video tersebut, Hareem Shah terlihat memegang dua tumpukan pound Inggris dan mengatakan ini adalah pertama kalinya dia membawa "jumlah besar" dari Pakistan ke London.
Dia juga mengkritik pemerintah Pakistan, mengatakan bahwa orang menjadi sedih ketika mereka harus menukarkan rupee Pakistan ke euro atau dolar.
"Pemerintah telah berjanji untuk meningkatkan nilai mata uang, paspor (Pakistan), tetapi mereka tidak melakukan apa-apa. Mereka hanya bisa berbicara," katanya.
Hareem Shah juga menyesalkan bahwa hukum Pakistan hanya berlaku untuk orang miskin. "Tidak ada yang mengatakan apa pun kepada saya. Mereka tidak bisa. Saya datang dengan sangat mudah," katanya dalam video itu.
Menurut situs web Dewan Pendapatan Federal Pakistan , seorang penumpang dapat membawa mata uang asing dalam jumlah berapa pun ke Pakistan tetapi "mengambil mata uang asing diizinkan hingga $10.000 tanpa syarat."