Rabu, 12 Januari 2022 08:47

Wali Kota Makassar Klarifikasi Rencana Lokasi Bangunan Mal Pelayanan Publik

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Diskusi forum dosen dengan tema problematika ruang kota Makassar refleksi dan proyeksi 2022 di ruang redaksi Tribun Timur, Jalan Cenderawasih, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (11/1/2022).
Diskusi forum dosen dengan tema problematika ruang kota Makassar refleksi dan proyeksi 2022 di ruang redaksi Tribun Timur, Jalan Cenderawasih, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (11/1/2022).

"Santer terdengar lokasi MPP itu akan gunakan Taman Macan. Saya tegaskan bukan Taman Macannya yang akan dibanguni melainkan di samping taman itu. Jadi Mal Pelayanan Publik akan punya tujuh lantai," jelas Danny Pomanto.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto (Danny), meluruskan terkait ramainya kabar bahwa Mal Pelayanan Publik (MPP) akan dibangun menggunakan lahan di Taman Macan, Jalan Sultan Hasanuddin.

Secara detail Danny mengatakan bahwa MPP akan dibangun bukan pada area Taman Macan, melainkan di samping taman yang lokasinya tidak mengganggu fungsi dari taman itu sendiri.

Danny memaparkan itu saat hadir menjadi narasumber pada diskusi forum dosen dengan tema problematika ruang kota Makassar refleksi dan proyeksi 2022 di ruang redaksi Tribun Timur, Jalan Cenderawasih, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (11/1/2022).

Baca Juga : Wali Kota Makassar Jamin Stok Elpiji Aman, Pertamina Bentuk Satgas Rafi

"Santer terdengar lokasi MPP itu akan gunakan Taman Macan. Saya tegaskan bukan Taman Macannya yang akan dibanguni melainkan di samping taman itu. Jadi Mal Pelayanan Publik akan punya tujuh lantai," jelas Danny.

Ditambahkannya pula bahwa MPP nantinya akan menjadi pusat atau sentra pelayanan publik yang akan terhubung menjadi satu dalam satu gedung.

"Di MPP itu kita pusatkan semua pelayanan masyarakat. Tapi, bukan berarti kita tidak gunakan teknologi. Jadi digitalisasi tetap menjadi kemudahan warga mengakses informasi atau melakukan pembayaran hanya saja disediakan gedung untuk menjangkau masyarakat yang ingin offline," bebernya.

Baca Juga : Bersama Pejabat Pemkot Makassar,Zulkifli Nanda Belajar Tata Kelola Utilitas Bawah Tanah

Sebelum menutup diskusi yang dihadiri oleh sejumlah akademisi yang tergabung dalam Bro Prof baik luring (offline) maupun daring (online), Danny meminta agar tetap diberikan sumbangsih saran dan masukan dalam membangun kota.

"Senang rasanya karena ternyata masyarakat begitu mencintai kota ini. Semoga apa yang kami canangkan mendapat dukungan warga demi peningkatan Makassar," tuturnya. (*)

#pemkot makassar #Mohammad Ramdhan Pomanto #Mal Pelayanan Publik #Taman Macan