RAKYATKU.COM,PADANG -- Insiden kecil dialami pesawat Lion Air, Senin (13/12/2021). Penumpang mendadak diminta mengenakan masker oksigen saat pesawat baru terbang 15 menit.
Tidak hanya itu, pilot memutuskan return to base (RTB) atau kembali ke bandara asal. Insiden ini dialami pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-145 rute Bandar Udara Internasional Minangkabau Padang di Padang Pariaman menuju Bandar Udara Internasional Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau.
Lion Air mengoperasikan Boeing 737-900ER registrasi PK-LQR. Membawa tujuh awak pesawat dan 196 penumpang.
Baca Juga : Pesawat Lion Air Kecelakaan di Merauke, Sayap Patah
Sebelum keberangkatan, awak pesawat dan teknisi sudah melakukan pemeriksaan pada armada tersebut dan dinyatakan layak serta aman dioperasikan.
Proses keberangkatan dijalankan menurut SOP. Pesawat lepas landas pada 13.53 WIB dan dijadwalkan tiba pukul 14.55 WIB.
Setelah 15 menit mengudara, pilot memutuskan untuk kembali ke bandar udara asal (return to base/RTB) ke Bandar Udara Internasional Minangkabau.
Baca Juga : Trouble Flaps, Lion Air Angkut 178 Penumpang Sempat Return to Base ke Bandara Juanda
"Ada salah satu indikator pada kokpit yang menunjukkan pengatur tekanan udara dalam kabin pesawat ada indikasi gangguan, sehingga segera dilakukan pengecekan," jelas Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro.
Kata Danang, keputusan pilot sudah tepat, guna memastikan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan, masker oksigen diturunkan untuk dipergunakan oleh penumpang.
Prosedur penggunaan masker dipandu oleh awak kabin secara tepat dan benar. Semua penumpang melepas masker pelindung wajah, kemudian menggunakan masker oksigen. Seluruh alat berfungsi dengan baik.
Baca Juga : Penerbangan Lior Air Surabaya-Makassar Dialihkan gara-gara Pesawat Tabrak Burung
Pesawat mendarat pada 14.40 WIB. Setelah parkir sempurna pada tempatnya, penumpang diarahkan turun menuju ruang tunggu guna mendapatkan informasi lebih lanjut.
"Lion Air saat ini tengah melakukan proses pemeriksaan guna mengetahui penyebab, agar memperoleh rekomendasi operasional," tambah Danang.
"Lion Air menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul. Lion Air memberikan kompensasi sebagaimana ketentuan yang berlaku," lanjut dia.
Baca Juga : Lion Air Buka Rute PP Makassar-Semarang, Tiket Mulai Rp1 Jutaan
Untuk penerbangan tujuan Batam telah dipersiapkan dengan pesawat pengganti, menggunakan pesawat Lion Air lainnya yaitu Boeing 737-900ER registrasi PK-LHK.
Pesawat dilakukan pengecekan awal dan dinyatakan layak serta aman dioperasikan.
Pesawat lepas landas pukul 18.43 dan sudah mendarat di Bandar Udara Internasional Hang Nadim pada 19.36 WIB.
Baca Juga : Penumpang Kedapatan Pakai Surat PCR Palsu, Begini Hasil Interogasi Karyawan Lion Air Group
Lion Air memiminalisir dampak yang terjadi, agar penerbangan dan operasional Lion Air yang lain tidak terganggu.