BANTAENG -- Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin melepas 21 pesilat asal Bantaeng yang akan berlaga di Praproprov di Makassar. Pelepasan pesilat Bantaeng ini digelar di pelataran kantor Dinas Pendidikan Bantaeng, Rabu, 3 November 2021.
Atlet-atlet ini dibina oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Bantaeng. Mereka akan bertanding di Kompleks Unhas mulai 6-10 November 2021.
Kepala Dinas Pendidikan, Abdul Haris yang juga ketua IPSI Bantaeng mengatakan, para pesilat ini akan bertanding di sembilan kelas yang ada di Praproprov. Pesilat yang dikirim ini adalah atlet terbaik yang telah melalui proses pelatihan dan seleksi yang ketat.
Baca Juga : Bupati Bantaeng Lantik Puluhan Pejabat Baru
"Keberangkatan mereka ini difasilitasi oleh Dinas Perhubungan. Mereka menginap di sekitar kompleks Unhas, sekitar 300 meter dari arena pertandingan," jelas dia.
Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin memberikan apresiasi kepada para atlet yang akan berjuang untuk nama baik Bantaeng. Dia mengakui, atlet silat Bantaeng adalah atlet terbaik yang bisa membawa nama harum daerah ini.
"Saya lihat-lihat kekuatan lawan, mereka itu tidak ada apa-apanya dibanding potensi atlet kita," jelas dia.
Baca Juga : Jelang Akhir Masa Jabatan, Ilham Azikin: Jaga Kebersamaan
Dia menambahkan, Bantaeng ini menjadi daerah pemusatan pelatihan silat di Sulsel. Dia mengaku, atlet silat terbaik Sulsel banyak terlahir dari Bantaeng. Hal itu terjadi karena Bantaeng memiliki banyak pelatih yang potensial.
"Kenapa dipusatkan di Bantaeng? itu karena ada kalian semua yang bisa saya andalkan," jelas tokoh bupati yang pernah menjadi ketua KNPI Sulsel ini.
Dia juga menitipkan strategi kemenangan kepada para pesilat ini. Pesan pertama adalah mereka harus bisa menikmati proses pertandingan ini dengan baik. Dia berharap, para pesilat ini tidak terbebani dengan banyak hal.
Baca Juga : Bupati Bantaeng Salurkan Asuransi Rp 209 Juta ke Peternak
"Kalian cukup bertanding saja. Tidak usah terbebani. Nikmati prosesnya, bertanding dengan lepas," jelas dia.
Dia juga berharap para atlet ini bisa tetap mendengarkan instruksi pelatih. "Tetap ikuti dan hargai semua instruksi pelatih, jaga kesehatan dan tidak ada gerakan tambahan. Jangan lupa jaga konsentrasi. Insyallah ada doa masyarakat Bantaeng di antara kalian. Karena kalian adalah kehrormatan masyarakat Bantaeng," jelas dia.