RAKYATKU.COM, MAKASSAR – Kalla Toyota kembali menghadirkan Recall Campaign berupa pemeriksaan dan penggantian fuel pump, ECU airbag, airbag passenger, airbag sensor, hingga brake booster secara gratis.
Program ini merupakan bagian dari komitmen dan tanggung jawab Kalla Toyota untuk senantiasa menjaga keselamatan dan kenyamanan berkendara.
Recall Campaign ini berlaku untuk beberapa model tertentu. Mulai dari fuel pump atau pompa bahan bakar yang berlaku untuk model Toyota dengan tahun produksi 2017--2019, mulai dari Toyota Alphard, Innova, Fortuner, Corolla, Voxy, C-HR, Camry, Avanza, dan Rush.
Untuk airbag passenger berlaku untuk model Toyota dengan tahun produksi 2001--2012, yaitu Toyota Yaris, Vios, Camry, Corolla, Alphard, dan NAV1, sedangkan recall ECU airbag hanya berlaku untuk model Toyota New Rush.
Sementara itu, recall airbag sensor berlaku untuk beberapa model Toyota dengan tahun produksi Mei 2015--Januari 2016, mulai dari Toyota Alphard/Vellfire, Corolla, Innova, Hilux, dan Fortuner. Kemudian, recall brake booster hanya berlaku untuk model Toyota Hilux periode produksi Juni--Desember 2018.
Namun, tidak semua unit di tahun produksi tersebut terlibat, hanya kendaraan dengan nomor rangka tertentu saja. Untuk mengetahui apakah kendaraan Anda termasuk atau tidak, silakan cek di laman http://www.toyota.astra.co.id/ssc atau menghubungi menghubungi hotline Kalla Care di nomor 08114414030.
Program ini berlaku di seluruh operasional Kalla Toyota, yaitu Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara.
"Kali ini, kami menghadirkan special service campaign dengan komponen yang lebih banyak. Untuk itu, segera manfaatkan kesempatan ini dengan membawa kendaraan ke bengkel Kalla Toyota terdekat di kota pelanggan. Tidak dikenakan biaya, baik jasa maupun part penggantinya. Program ini sangat penting demi menjaga kenyamanan dan keselamatan berkendara pelanggan setia Kalla Toyota," ungkap Nurdiana Malik, Customer First Manager Kalla Toyota, Selasa (2/11/2021).
Tiap komponen tersebut pun memiliki risiko masing-masing apabila tidak segera dilakukan pengecekan atau penggantian. Misal, fuel pump yang bermasalah menyebabkan adanya potensi mekanisme dari baling-baling rotor pompa bahan bakar bisa berubah bentuk seiring waktu.
Baca Juga : Pesta Rangga: Kalla Toyota Hadirkan Penawaran Istimewa dan Aktivitas Seru dalam Rangka HUT ke-72 Kalla
Hal ini dapat menyebabkan pompa bahan bakar tidak dapat beroperasi sehingga mesin menjadi kasar, tidak bisa berputar atau mati dalam kecepatan rendah. Pada situasi yang jarang terjadi mesin dapat mati saat berkendara pada kecepatan tinggi. Hal inipun dapat berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan.
Jika ECU airbag yang bermasalah akan menimbulkan adanya potensi mengembangnya sirbag samping secara tidak sengaja saat roda belakang kendaraan melewati lubang dikarenakan pemograman komputer airbag yang tidak sesuai. Hal inipun dapat berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan.
Kemudian, jika terjadi malfungsi pada airbag sensor, indikator airbag akan menyala dan airbag sensor berpotensi tidak bekerja sebagaimana semestinya. Sementara itu, apabila terjadi malfungsi dari brake booster seiring dengan waktu pemakaiannya dapat mempengaruhi mekanisme kinerjanya.
Baca Juga : Tindak Lanjut MoU, KALLA dan Pemkot Makassar Bahas Konsep Desain Revitalisasi Taman Hasanuddin
Dalam kasus terburuk, hal ini dapat menyebabkan hilangnya dukungan terhadap sistem pengereman sehingga diperlukan upaya lebih dalam penginjakan pedal rem untuk menghentikan kendaraan serta meningkatnya toleransi jarak sebelum kendaraan dapat berhenti.
Kalla Toyota memliki 28 bengkel resmi yang tersebar di seluruh area operasionalnya. Pelanggan pun tak perlu khawatir saat melakukan servis secara langsung karena bengkel Kalla Toyota sudah terproteksi secara menyeluruh.
Seluruh ruangan didisinfeksi secara rutin dan menjadi area wajib masker. Sebelum masuk, pelanggan maupun karyawan juga harus melakukan pemeriksaaan suhu tubuh serta memakai hand sanitizer. Selain itu, pelanggan bisa lebih nyaman menerima pelayanan karena seluruh petugas dan teknisi sudah divaksinasi.
