Kamis, 23 September 2021 10:31
H Pangerang Rahim
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM,PAREPARE - Pemerintah Kota Parepare melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) melakukan tes asesmen potensi dan kompetensi bagi ASN.

 

Kegiatan ini untuk mengukur kemampuan manajerial Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara (ASN).

Tes asesmen ini bekerja sama dengan BKN Regional IV Makassar yang dibuka Wakil Wali Kota Parepare H Pangerang Rahim. Dihadiri kepala Kantor BKN Regional IV Makassar yang digelar di Islamic Center, Rabu (22/9/2021).

Baca Juga : Kinerja Baik Awasi Tata Ruang, Abdul Hayat Terima Penghargaan di HUT Sulsel

Wakil Wali Kota Parepare, H Pangerang Rahim mengatakan, salah satu kebijakan pemerintah dalam menata Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya yang akan menduduki jabatan struktural eselon IV, III, dan II.

 

"Ini dilakukan agar jabatan tersebut bisa diisi oleh orang-orang yang tepat sesuai potensi dan kemampuan para Pegawai Negeri Sipil," jelas Pangerang.

Kepala BKPSDM Parepare, H Gustam Kasim melalui Sekretaris BKPSDM, Adriani Idrus yang ditemui di sela-sela tes asesmen menjelaskan, tes ini dilakukan untuk mengukur potensi dan kompetensi manajerial semua PNS.

Baca Juga : DPRD Kota Parepare Gelar Paripurna Penyerahan KUA PPAS TA 2025

"Outputnya bisa dipakai untuk kepentingan mutasi dan juga bisa melihat dia potensi dan kompetensinya di mana. Kemudian bisa dipakai dalam pengukuran pengembangan kompetensi diklatnya, dan mengetahui kelemahan dan kelebihan PNS tersebut," terang Adriani.

Dia menambahkan, pada pelaksanaan tes sesi pertama dimulai dari pengawas atau eselon IV dengan waktu yang diberikan hanya 90 menit. Sementara pada sesi kedua, lanjutnya, itu kebanyakan dilakukan bagi pejabat fungsional madya.

"Pada sesi ketiga itu pejabat administrator yang waktunya dua kali tes. Untuk tes pertama 90 menit, dan tes kedua 60 menit yaitu wawancara secara tertulis. Jadi waktu yang diberikan sebanyak 150 menit karena tingkat eselonnya tinggi maka tingkat ujiannya juga harus lebih tinggi daripada pengawas," urainya.

Baca Juga : Ribuan Peserta Ikuti Jalan Sehat Semarak HUT ke-355 Sulsel di Parepare

BKPSDM menargetkan pada tes asesmen ini untuk setiap sesinya sebanyak 100 PNS, jadi setiap hari pelaksanaan ditarget 400 PNS.

"Untuk nilai, kami belum memastikan berapa standar nilai. Apakah berbentuk angka atau tidak, tapi yang pasti setelah asesmen sudah bisa mampu menggambarkan kelemahan, kekurangan, dan potensinya di bidang apa. Data hasil asesmen ini diolah asesor BKN Regional IV Makassar," tutupnya.

 

Penulis : Hasrul Nawir