RAKYATKU.COM,MAKASSAR -- Polrestabes Makassar mengungkap kasus penculikan terhadap Arman (34) yang kemudian dibuang ke perbatasan Sulawesi Utara-Gorontalo.
Ada tujuh orang pelaku yang berhasil diamankan tim Jatanras Polrestabes Makassar. Mereka ditangkap di dua tempat berbeda.
Pelaku NA, MP, MA, dan AD ditangkap di Jakarta. Tiga pelaku lainnya ditangkap di Makassar yakni AZ, AB, dan HA.
Baca Juga : Diduga Pelaku Tindak Pidana Penculikan, Pria Asal Kolaka Diamankan Polisi di Wajo
Pelaku utama dari penculikan ini adalah NA, seorang wanita yang merupakan pengusaha asal Jakarta.
Enam pelaku lainnya adalah eksekutor yang merupakan orang suruhan NA.
Arman diculik pada 6 Agustus di salah satu rumah makan di Jalan Sultan Alauddin Makassar.
Baca Juga : Awal Mula Perkenalan Sopir Taksi Online Makassar dengan Perempuan yang Jadi Otak Penculikannya
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Jamal Fatur Rakhman mengatakan, korban dibawa pergi sebelum mencicipi pallu basa yang dipesan pelaku.
Saat dibawa pergi, Arman didudukkan di jok depan. Persis di tempat persneling. Diapit sopir dan seorang rekan pelaku.
"Saat itu korban dilakban pada bagian mata dan tangan," ungkap Jamal.
Baca Juga : Ternyata Motifnya Asmara, Sopir Taksi Online Makassar Diculik lalu Dibuang di Hutan Gorontalo
Korban dibawa ke Tanjung. Di sana telah menunggu pelaku MP, MA, AD, dan AB yang menggunakan mobil merek Honda Mobilio.
Korban dipindahkan ke mobil tersebut selanjutnya membawa korban menuju Manado menggunakan dua unit kendaraan roda empat.
"Di dalam Mobilio itu berisikan AD, AZ, HA, dan AB serta korban. Sementara di dalam mobil Toyota Innova berisikan MP dan MA," ungkap Kompol Jamal.
Dalam perjalanan menuju ke Manado, korban mengalami penganiayaan. Mata dan tangan korban dalam keadaan terlakban.
Hingga setelah 10 hari dalam penyekapan kemudian pada tanggal 16 Agustus sekitar pukul 03.00 wita berlokasi di perbatasan Kota Manado-Gorontalo, korban diturunkan di tengah hutan dalam keadaan telanjang.
"Hingga akhirnya korban berhasil melepaskan lakban pada tangan dan kakinya kemudian korban menyusuri jalan yang kurang lebih 4-5 kilometer untuk meminta bantuan warga," tutur Kompol Jamal.
Baca Juga : Kronologi Sopir Taksi Online Diculik di Warung Sop Saudara Makassar lalu Dibawa ke Gorontalo
Selain menangkap tujuh pelaku, Jantanras juga mengamankan barang bukti berupa sebilah badik, satu unit ponsel merek Samsung, satu unit ponsel merek Oppo, dan satu unit mobil Xenia.
Kini kedua ketujuh pelaku mendekam di Polrestabes Makassar untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
