Sabtu, 21 Agustus 2021 13:06

Tekan Penyebaran COVID-19, Dishub Makassar Lakukan Swab on The Road

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Makassar, Iman Hud.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Makassar, Iman Hud.

Swab on the road serentak dilakukan selama PPKM berlangsung. Ada empat jalur masuk Kota Makassar yang dilalui pengendara dari daerah-daerah tetangga, seperti dari Kabupaten Gowa, Takalar, dan Maros.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Dinas Perhubungan dishub makassar" href="https://rakyatku.com/tag/dishub-makassar">(Dishub) Kota Makassar ikut andil dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19. Upaya itu dilakukan memalui program swab on the road.

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Makassar, Iman Hud, mengatakan pelaksanaan swab on the road digelar di empat titik berbeda di Kota Makassar tiap hari. Salah satu titik utama yang menjadi lokasi adalah wilayah perbatasan.

"Kegiatan dilakukan di empat titik berbeda di Kota Makassar. Ini sebagai upaya kita untuk menekan penyebaran virus Corona. Mari kita bersama-sama mengambil peran," kata Iman, Sabtu 21/8/2021.

Baca Juga : Wali Kota Makassar Jamin Stok Elpiji Aman, Pertamina Bentuk Satgas Rafi

Iman mengatakan penyekatan di perbatasan mampu menekan aktivitas masyarakat namun ia mengatakan bukan berarti melarang aktivitas masyarakat. Kegiatan ini juga untuk mengingatkan masyarakat agar menghindari keluar rumah dengan tujuan tak jelas.

"Kalau faktor kritikal dan esensial dia bisa keluar. Kita hindari keluar dengan tujuan tidak jelas. Kita di rumah kecuali dia cari nafkah kita biarkan seperti itu," tambahnya.

Iman mengatakan, swab dilakukan untuk mendeteksi seberapa banyak orang terpapar COVID-19. Hal itu untuk menghitung indeks positif rate.

Baca Juga : Bersama Pejabat Pemkot Makassar,Zulkifli Nanda Belajar Tata Kelola Utilitas Bawah Tanah

Apabila ada yang ditemukan positif dari hasil swab antigen, pemerintah akan mendatangi rumah warga. Lalu, melakukan pelacakan pada orang terdekatnya sehingga bisa memutus penyebaran.

"Apa yang dilakukan daerah adalah sejauh mana untuk cegah makanya poinnya bagaimana men-tracing kasus COVID-19. Setelah di-swab antigen kemudian dia positif, itu kan belum konfirmatif. Untuk konfirmatif harus PCR. Inilah yang dimaksud untuk naikkan poin kita, masuk dalam program Silacak yang merupakan program Panglima TNI-Polri yang merupakan kesepakatan Satgas Nasional," jelasnya.

Lebih lanjut, Iman mengatakan, kegiatan swab on the road serentak dilakukan selama PPKM berlangsung. Ada empat jalur masuk Kota Makassar yang dilalui pengendara dari daerah-daerah tetangga, seperti dari Kabupaten Gowa, Takalar, dan Maros.

Baca Juga : Wali Kota Makassar Janji Alokasikan Rp1 Miliar Dana Hibah untuk Masjid Al-Markaz

"Kawasan Pantai Losari, Terminal Malengkeri, Sudiang, dan Jalan Hertasning-Aroepala," jelasnya.

Penulis : Syukur
#pemkot makassar #dishub makassar