RAKYATKU.COM,MAKASSAR -- Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto resmi melaunching kapal Pelni KM Umsini untuk dijadikan sebagai isolasi apung terpadu untuk pasien Covid-19.
"Insya Allah ini adalah awal dari isolasi apung ini beroperasi," kata Danny --sapaan Ramdhan Pomanto-- saat ditemui di dermaga Hatta Pelabuhan Makassar, Senin (2/7/2021).
Terlihat para pasien isolasi apung dijemput dengan mobil ambulance Covid Hunter. Setelah sampai di dermaga, para pasien di-screening terlebih dahulu oleh petugas kesehatan yang menggunakan APD lengkap, sebelum menaiki kapal.
Baca Juga : Melalui Menhub, Jokowi Perintahkan Buat Isolasi Apung Terpadu Inovasi Danny Pomanto
Danny mengatakan, jumlah sementara lebih seratus orang yang terdaftar dari 47 puskesmas di Makassar.
"Untuk yang naik sementara ini sekitar 76 orang," ujar Danny.
Menurut Danny, jumlah ini akan terus bertambah karena sampai saat ini masih terus ada pendaftaran yang masuk untuk ikut dalam isolasi apung ini.
Baca Juga : Dirjen Perhubungan Laut Puji Inovasi Danny Soal Penanganan Covid 19 dengan Isolasi Apung Mandiri
Olehnya itu untuk teknis penjemputan pasien, bagaimana memisahkan pasien yang sakit dan yang tidak, akan kembali dirumuskan bersama detektor dan TNI-Polri.
"Kami bersama detektor dan TNI-Polri sebentar malam kita akan rumuskan kegiatan kita yang jauh lebih strategis," tutur Danny.
Danny berharap isolasi apung ini bukan hanya gagah-gagahan tetapi dengan hadirnya KM Umsini ini mengandung banyak hikmah.
Baca Juga : 43 Pasien Isolasi Apung di Makassar Dinyatakan Sembuh dan Pulang Hari Ini
Saat ini KM Umsini telah membawa pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 dengan gejala ringan dan OTG berlabuh di perairan Pulau Lae-Lae.
