RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Program 10.000 vaksinasi yang dicanangkan Yayasan Hadji Kalla" href="https://rakyatku.com/tag/yayasan-hadji-kalla">Yayasan Hadji Kalla bersama IDI Makassar sukses digelar selama dua hari, 28--29 Juli 2021.
Kapolda Sulsel, Irjen Pol Merdisyam, dan Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto (Danny Pomanto) juga turut hadir. Kedua tokoh ini melakukan pemantauan vaksinasi yang sedang berlangsung di titik Mal Ratu Indah (MaRI).
Danny Pomanto dalam sambutannya mengatakan vaksinasi akan memperkuat imun warga. Target yang dicanangkan pemerintah akan lebih mudah dicapai melalui kolaborasi-kolaborasi vaksinasi massal.
"Saya atas nama Pemerintah Kota Makassar mengucapkan terima kasih kepada Kalla Group, IDI Kota Makassar, dan seluruh vaksinator yang hari ini melaksanakan kegiatan vaksinasi yang luar biasa. Kegiatan seperti ini akan mempercepat target vaksinasi di Kota Makassar. Semoga ini menjadi amal kita," ucap Danny Pomanto.
Antusiasme masyarakat untuk mendapatkan dosis vaksin cukup tinggi. Peserta yang hadir diimbau untuk terus melaksanakan protokol kesehatan oleh Satgas COVID-19 Kalla yang bertugas. Hingga pukul 15.30 Wita di hari terakhir, Kamis (29/7/2021), tercatat 9.008 masyarakat hadir di empat titik vaksinasi, yakni di MaRI, Nipah, Masjid Al Markaz, dan Graha IDI Makassar. Angka peserta ini terus naik hingga penutupan gelaran vaksinasi pada sore hari.
Hairoen Hamzah Siregar selaku Ketua Serbu Vaksin Kalla mengungkapkan gelaran ini merupakan hasil kerja sama bersama IDI Makassar. Sebanyak 10.000 vaksin disiapkan dari hari pertama hingga hari terakhir. Dalam dua hari ini, terlihat antusiasme masyarakat yang tinggi. “Kami berharap vaksin ini bisa dengan cepat diserap oleh masyarakat Kota Makassar,” ungkapnya.
Baca Juga : Tindak Lanjut MoU, KALLA dan Pemkot Makassar Bahas Konsep Desain Revitalisasi Taman Hasanuddin
Koordinator vaksinasi di MaRI, dr. Wahyudi Muchsin, menambahkan terjadi lonjakan peserta vaksin pada hari kedua. Hal ini dikarenakan pada hari pertama, panitia menyiapkan vaksin bagi peserta yang telah mendaftar secara daring atau online.
“Kami berharap agar masyarakat tidak mempercayai berita hoaks yang beredar. Kami dari IDI melihat begitu banyak manfaat dari vaksin ini,” tambahnya.
Salah satu peserta vaksin yang merupakan seorang driver ojek online, Muh. Natsir Wahab, pun merasakan manfaat dengan digelarnya program 10.000 vaksinasi ini. Dia mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar.
“Mulai dari awal mengambil nomor antrean dan mengisi formulir, lumayan bagus. Tenaga medis yang bertugas cukup bekerja secara maksimal,” ungkap Natsir.
Kalla senantiasa mendukung program pemerintah demi tercapainya target vaksinasi di Makassar. Kalla melalui program 10.000 vaksinasi ini berharap dapat memberikan kontribusi positif demi terciptanya herd immunity.
Hal ini juga menjadi salah satu upaya dalam memperbaiki perekonomian nasional. Setelah menggelar vaksinasi, masyarakat sekiranya dapat beraktifitas kembali dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.