Selasa, 27 Juli 2021 11:32

Sudah Sekarat Tetap Tolak Vaksin, Pria yang Dikenal Dermawan Ini Meninggal Positif Covid-19

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Sudah Sekarat Tetap Tolak Vaksin, Pria yang Dikenal Dermawan Ini Meninggal Positif Covid-19

Harmon dikenal sebagai orang yang sangat dermawan. Itu diakui pendiri Gereja Hillsong di Los Angeles, Brian Houston.

RAKYATKU.COM -- Stephen Harmon menunjukkan keteguhan menolak vaksin Covid-19. Hingga jelang mengembuskan napas terakhir, dia tetap kukuh pada pendiriannya.

Dikutip dari Associated Press, Harmon meninggal di Pusat Medis Regional Corona, Los Angeles, Rabu lalu (21/7/2021). Dia sempat mengunggah foto dirinya di ranjang rumah sakit melalui media sosial. Ia mengaku akan diintubasi karena menderita pneumonia dan kadar oksigennya sangat rendah.

"Tidak tahu kapan saya akan sembuh. Mohon doanya," kata Harmon di akun Twitter miliknya, Rabu pekan lalu, seperti dikutip KCBSTV.

Tiga hari sebelum kematiannya, ia tampak frustrasi dan menuangkan kekesalannya di Twitter. "Jika Anda tak punya keyakinan bahwa Tuhan bisa menyembuhkan saya melalui ventilator bodoh Anda, maka jauhkan saya dari ruang ICU."

Sebelum terinfeksi Covid-19, Harmon sempat mengolok-olok upaya vaksinasi di media sosial. "Saya punya 99 masalah, tapi vaksin bukan salah satunya. Penyuluh vaksin dari pintu ke pintu sebagaimana programBiden seharusnya memang disebut SaksiJaCovid. #tetapbertindakbodoh," tulis Harmon di Twitter.

Di balik olok-olokan itu, Harmon dikenal sebagai orang yang sangat dermawan. Itu diakui pendiri Gereja Hillsong di Los Angeles, Brian Houston.

"(Harmon) salah satu orang paling dermawan yang saya kenal," katanya.

Di tengah perjuangannya melawan virus corona, Harmon masih berkeras menolak divaksinasi. Menurutnya, keimanan dan keyakinan agama akan melindungi dirinya.

Sebelum meninggal dunia, Harmon berkelakar soal pandemi dan vaksin-vaksin yang beredar. Dia membagikan meme seraya menyebut bahwa dirinya lebih percaya Injil ketimbang pakar penyakit menular di AS, yaitu Dr Anthony Fauci.

 

#Stephen Harmon