RAKYATKU.COM,SIDRAP -- Bupati Sidrap, Dollah Mando melakukan launching penyaluran bantuan beras mendukung Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tahun 2021.
Kegiatan berlangsung Minggu (18/7/2021) di lobi kantor bupati Sidrap.
Dollah didampingi Kepala Perum Bulog (Badan Urusan Logistik) Sidrap, Anwar Halim, dan Kabid Penanganan Fakir Miskin dan Rehabilitasi Sosial, Hj Nurhidayah.
Baca Juga : Sekda Sidrap Basra Bakal Dilantik Jadi Pj Bupati Akhir Pekan Ini
Launching ditandai penyerahan beras kepada perwakilan penerima manfaat, serta pelepasan truk pengangkut beras ke seluruh kecamatan.
Adapun distribusi dilakukan PT Bulog Sidrap dibantu pendamping PKH (Program Keluarga Harapan), dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).
Anwar Halim mengatakan, total beras yang disalurkan sebanyak 158.020 kg untuk 15.802 penerima manfaat di 11 kecamatan Kabupaten Sidrap.
Baca Juga : Bapenda Sidrap Bimbing Pelaku Usaha Terapkan QRIS
"Setiap keluarga mendapat 10 kg, beras sudah siap di gudang. Bantuan mendukung pelaksanaan PPKM untuk bulan ini, sambil menunggu petunjuk selanjutnya dari pusat," terangnya.
Kabid Penanganan Fakir Miskin dan Rehabilitasi Sosial Sidrap, Nurhidayah memaparkan, penerima bantuan merupakan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program PKH dan Bantuan Sosial Tunai (BST).
"Penerima dari PKH sebanyak 8.169 orang sementara BST 7.633 orang. Jadi total 15.802 KPM berasal dari seluruh kecamatan di Sidrap," paparnya.
Baca Juga : Soft Launching Aplikasi SiPeNGaja, Inovasi Pengadaan Barang dan Jasa di Kabupaten Sidrap
Sementara Bupati Sidrap, H. Dollah Mando mengatakan pemberian bantuan sebagai wujud perhatian pemerintah kepada masyarakat yang tengah menjalani PPKM.
"Harapan kita bantuan ini tersalurkan sebaik-baiknya dan pelaksanaan PPKM berjalan efektif di tengah pandemi covid-19 yang meningkat akhir-akhir ini," pesannya.
Dollah selanjutnya berpesan agar masyarakat melaksanakan aturan PPKM dengan membatasi kegiatan di luar rumah dan menghindari kerumunan.
"Kalaupun harus keluar terapkan protokol kesehatan, selalu pakai masker, cuci tangan memakai sabun, dan jaga jarak," katanya.
"Selain disiplin protokol kesehatan, jangan lupa selalu berdoa untuk keselamatan diri, keluarga dan masyarakat, agar pandemi segera berakhir," kuncinya.