Rabu, 14 Juli 2021 22:25

Duel Berujung Maut di Luwu Utara Tak Terkait Pilkades Serentak

Redaksi
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Akram Risa
Akram Risa

Menurut Plt Camat Malangke, Akram Risa, sejak awal tahapan pilkades serentak di Kecamatan Malangke, termasuk Desa Tandung, berlangsung aman dan kondusif.

LUWU UTARA -- Jumardin (47) dan Ayyub (35) terlibat perkelahian di Desa Tandung, Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara, Rabu (14/7/2021) siang. Duel ini mengakibatkan Jumardin meregang nyawa akibat luka tusuk di bagian dada kiri.

Plt Camat Malangke, Akram Risa menjelaskan, duel berujung maut ini tak terkait dengan Pilkades yang berlangsung di wilayah setempat. Ayyub saat ini sudah ditahan di Polres Luwu Utara.

Kata Akram, sejak awal tahapan pilkades serentak di Kecamatan Malangke, termasuk Desa Tandung, berlangsung aman dan kondusif.

Baca Juga : Jadi Inspektur Upacara HUT RI Ke-79, Bupati Liuwu Utara: Ini Tahun Terakhir Saya Memimpin Upacara Bendera

"Sejak awal tahapan, sampai rekapitulasi suara pemilihan kepala Desa Tandung tidak ada riak-riak atau gesekan ditengah masyarakat, terutama di Desa Tandung," jelas Akram.

Dia menambahkan, pelaku maupun korban bukanlah warga Desa Tandung. Ayyub merupakan warga Desa Baku Baku sedangkan Jumardin diketahui warga Desa Giri Kusuma.

"Perkelahian di Desa Tandung itu kebetulan sedang menggelar pilkades. Jadi peristiwa ini tidak ada kaitan langsung dengan pilkades, justru warga Desa Tandung tidak ada riak," ungkap Akram.

Baca Juga : Bupati Luwu Utara Letakkan Batu Pertama Pembangunan DAK Fisik Pendidikan

Meski begitu, Akram berharap semua pihak menunggu hasil penyelidikan pihak kepolisian. "Kita tunggu saja hasil penyelidikan polisi terkait motif atau apa yang melatar belakangi pertikaian itu," tutup Akram.

Sekadar diketahui, Ayyub adalah residivis yang menghirup udara bebas sejak tahun lalu setelah menjalani hukuman penjara selama 10 tahun dalam kasus pembunuhan.

#pemkab luwu utara