RAKYATKU.COM, WAJO - dprd wajo pelabuhan cenranae" href="https://rakyatku.com/tag/dprd-wajo">DPRD Kabupaten Wajo sangat berharap besar rencana pembangunan Pelabuhan Cenranae, Akkajeng, Kecamatan Sajoanging, Kabupaten Wajo, bakal segera terwujud.
Itu karena pelabuhan ini masuk dalam program rencana induk pelabuhan nasional. Nantinya diharapkan dapat meningkatkan roda perekonomian sekaligus menambah pendapatan asli daerah (PAD) terutama di sektor perikanan dan hasil bumi.
Hal itu diungkapkan Ketua Komisi III DPRD Wajo, Taqwa Gaffar, saat meninjau program rencana induk pelabuhan nasional yang berlokasi di Cenranae, Senin (14/6/2021).
Baca Juga : DPRD Wajo Dukung Pembangunan Nurseri, Dorong Peningkatan SDM
Taqwa Gaffar tidak sendirian. Dia ke lokasi bersama anggota Komisi III DPRD Wajo lainnya, Mustafa dan anggota Komisi II DPRD Wajo, Asri Jaya A. Latief, Sekda Wajo, Amiruddin A, perwakilan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Wajo, Asisten I, Kepala Dinas Perhubungan Wajo, Kepala Dinas Perikanan Wajo, dan Kabag Aset Pemkab Wajo.
Dalam kunjungan ini rombongan diterima Camat Sajoanging dan jajarannya.
Taqwa Gaffar mengatakan, langkah awal yang akan dilakukan adalah penetapan tapal batas milik pemerintah daerah dan dilanjutkan dengan pembuatan alas hak (sertifikat).
"Kami juga menjelaskan kepada masyarakat di lokasi, kalau Pelabuhan Cenranae itu masuk dalam rencana induk pelabuhan nasional. Sehingga kita harus melengkapi dokumen status lahan yang akan dijadikan dasar perencanaan dan pembangunannya," ucap politikus Partai Nasdem ini.
Baca Juga : DPRD Wajo Usulkan 10% Hasil Lelang Exornamen untuk Restocking Ikan di Rawa
"Kegembiraan dan antusias masyarakat di lokasi untuk terealisanya pelabuhan ini membuat kami lebih bersemangat untuk mengawal kegiatan ini," lanjut TG, sapaan akrabnya.
Dalam kesempatan ini, BPN Wajo bersedia menindaklanjuti dengan segera melakukan pengukuran lahan pelabuhan dimaksud.
Baca Juga : Peringatan HJW ke-625, Ketua DPRD Wajo Ungkap Sejarah Heroik La Maddukkelleng Mengusir Belanda
Anggota Komisi II DPRD Wajo, Asri Jaya A. Latief, mengatakan upaya ini bisa membawa dampak positif untuk masyarakat. "Semoga masyarakat bisa menikmati dan memanfaatkan dengan baik untuk peningkatan ekonominya," kata legislator dari Partai Demokrat ini.
Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Wajo, Andi Hasanuddin, mengungkapkan, Pemkab Wajo saat ini tengah berupaya dengan melakukan koordinasi instansi terkait agar lahan pelabuhan tersebut punya legalitas atau bersertifikat resmi sebagai alas hak kepemilikan Pemkab.
"Saat ini kita telah lakukan koordinasi dengan semua pihak yang berkaitan termasuk koordinasi ke Kementerian ATR/BPN Pusat dan BPN Kabupaten Wajo. Termasuk juga pemerintah kecamatan setempat serta pihak Pemkab Wajo untuk segera memiliki legalitas resmi alas hak sertifikatnya," katanya. (adv)
