RAKYATKU.COM – Wings Air kembali melayani rute Makassar-Poso-Makassar. Menghubungkan Bandara Kasiguncu, Kabupaten Poso dan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar di Maros.
Wings Air menyediakan layanan penumpang berjadwal dua kali sepekan. Setiap Senin dan Rabu.
Wings Air menawarkan tarif harga tiket spesial sekali jalan, Poso ke Makassar mulai dari Rp712.000. Sementara tarif dari Makassar ke Poso mulai dari Rp864.900.
Baca Juga : Sudah Siap Terbang, Seorang Penumpang Wings Air Kedapatan Buka Jendela Darurat Pesawat
Penerbangan dari Makassar ke Poso menggunakan nomor penerbangan IW-1310. Berangkat pukul 10.05 wita dan dijadwalkan tiba pada pukul 11.30 wita.
Sedangkan penerbangan dari Poso ke Makassar dengan nomor penerbangan IW-1311. Berangkat pukul 11.50 wita dan dijadwalkan tiba pada pukul 13.20 wita.
Waktu tempuh antarkota berkisar satu jam dan 25 menit. Dimana tidak ada perbedaan waktu pada kedua kota tujuan yakni menggunakan Waktu Indonesia Tengah.
Baca Juga : Sekali Sepekan, Wings Air Kembali Terbangi Rute Palu-Toli-Toli Pergi Pulang
"Wings Air mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan koordinasi dari pemerintah daerah, regulator, pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara, karyawan dan awak pesawat serta berbagai pihak terkait lainnya dalam mendukung operasional sesuai standar operasional prosedur," kata Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro, Rabu (9/6/2021).
Wings Air satu-satunya maskapai yang melayani penerbangan berjadwal saat ini di rute Makassar-Poso-Makassar. Penumpang dari dan menuju Poso dapat terhubung dengan penerbangan lain bersama Lion Air Group yakni Lion Air, Wings Air, dan Batik Air ke kota-kota lainnya.
Menurut Danang, Wings Air senantiasa melakukan evaluasi pasar termasuk rute-rute yang diterbangi. Apabila memiliki potensi yang positif, maka akan melayani untuk terbang kembali pada rute dalam negeri secara bertahap.
Baca Juga : Sekali Sepekan, Wings Air Kembali Terbangi Rute Palu-Toli-Toli Pergi Pulang
Di waktu mendatang, Wings Air menilai bahwa tren perjalanan udara di kedua kota akan kembali tumbuh, sehingga layanan penerbangan akan menyesuaikan sesuai permintaan pasar, seperti menambah atau meningkatkan frekuensi terbang.
Penerbangan yang menghubungkan Sulawesi Selatan dengan Sulawesi Tengah ini diharapkan dapat membantu dan berkontribusi positif dalam perkembangan daerah sejalan program pemerintah guna mendukung percepatan pemulihan perekonomian.
Wings Air mempersiapkan armada jenis baling-baling (propeller) tipe pesawat ATR 72-500 atau ATR 72-600, berkapasitas tempat duduk 72 kelas ekonomi dengan konfigurasi (tata letak) 2-2.
Baca Juga : Sekali Sepekan, Wings Air Kembali Terbangi Rute Palu-Toli-Toli Pergi Pulang
ATR 72 merupakan pesawat berteknologi canggih dengan tingkat kenyamanan lebih terasa karena interior kabin dirancang lebih futuristik, sehingga penumpang bisa bekerja saat penerbangan atau bersantai sembari menikmati perjalanan dengan melihat pemandangan luar karena pesawat mampu terbang rendah.
Wings Air memaksimalkan berbagai langkah selama masa waspada pandemi antara lain mengatur proses masuk dan keluar penumpang dari pesawat udara secara berurutan guna meminimalkan kepadatan.
Pada pesawat ATR, naik dan turun dari pintu bagian belakang. Hal ini akan meminimalsir interaksi bertatapan langsung antara penumpang. Area dapur yang terletak di bagian belakang juga meminimalkan interaksi tatap muka antara penumpang dan awak kabin.
