Jumat, 04 Juni 2021 13:12

72 Unit Huntap untuk Korban Banjir Bandang Luwu Utara Mulai Dibangun di Dusun Porodoa

Redaksi
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani usai melakukan peletakan batu pertama pembangunan 72 unit hunian tetap (huntap) tipe 36 untuk korban bencana banjir bandang di Dusun Porodoa, Desa Mappedeceng Kecamatan Mappedeceng, Jumat (4/6/2021).
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani usai melakukan peletakan batu pertama pembangunan 72 unit hunian tetap (huntap) tipe 36 untuk korban bencana banjir bandang di Dusun Porodoa, Desa Mappedeceng Kecamatan Mappedeceng, Jumat (4/6/2021).

Pembangunan 72 unit hunian tetap (huntap) untuk korban bencana banjir bandang ditandai dengan dilakukannya peletakan batu pertama oleh Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, Jumat (4/6/2021)

LUWU UTARA - Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani melakukan peletakan batu pertama pembangunan 72 unit hunian tetap (huntap) tipe 36 untuk korban bencana banjir bandang di Dusun Porodoa, Desa Mappedeceng Kecamatan Mappedeceng, Jumat (4/6/2021).

72 huntap ini merupakan bantuan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Untuk itu, Bupati Indah Putri Indriani tak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kementerian PUPR atas atensinya yang begitu luar biasa terhadap korban banjir bandang di Luwu Utara. “Terima kasih kepada pemerintah pusat melalui Kementrian PUPR yang terus menunjukkan atensinya kepada warga korban bencana di Luwu Utara.” ucap Indah.

Indah mengatakan, pembangunan 72 unit huntap adalah sebuah upaya pemerintah untuk memberikan kepastian hunian yang lebih layak pascabencana kepada para korban bencana banjir bandang di Luwu Utara. “Kami percaya, Kementrian PUPR akan selalu hadir di mana masyarakat membutuhkannya. Hal itu dapat kita lihat dan rasakan saat banjir bandang terjadi. Di mana Menteri PUPR langsung turun melihat kondisi yang ada,” jelas Indah.

Baca Juga : Musrenbang RPJPD, Pemkab Luwu Utara Tetapkan Visi Pembangunan 2025—2045

Bupati Luwu Utara dua periode ini berharap, peletakan batu pertama pembangunan huntap menjadi magnet terbangunnya kembali hunian tetap berikutnya, sehingga semua korban bencana yang sudah kehilangan tempat tinggal dapat memiliki harapan yang lebih baik dengan adanya hunian yang baru dan layak, sehingga para korban ini mampu menatap harapan yang lebih cerah pascamusibah bencana yang lalu.

“Harapan kita, peletakan batu pertama ini dapat menjadi magnet agar kembali tersusunnya batu-batu baru selanjutnya bagi kepastian hunian tetap bagi masyarakat korban banjir bandang,” harap Indah lagi. Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Sulawesi Selatan, Bahtiar, ST., S.St., MT., beserta jajarannya, unsur Forkopimda, serta para Kepala Perangkat Daerah. (Vk/LH)

#pemkab luwu utara