RAKYATKU.COM, PAREPARE - Balai Pengawas Obat dan Makanan (bpom makassar parepare" href="https://rakyatku.com/tag/bpom-makassar">BPOM) Makassar melakukan pertemuan lintas sektor di pemkot parepare bpom makassar" href="https://rakyatku.com/tag/pemkot-parepare">Kota Parepare. Ini dalam rangka intervensi keamanan pangan terpadu.
Pertemuan lintas sektor ini dibuka Sekretaris Daerah Kota Parepare, Iwan Asaad, yang dihadiri Kepala BPOM Makassar Hardaningsih, Asisten II Pemerintah Kota Parepare, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kepala Dinas Kesehatan, kepala SD, SMP, dan SMA, serta Kepala UPTD Pasar, yang digelar di Ballroom Hotel Kenari, Kamis (3/6/2021).
Dalam sambutannya, Iwan Asaad yang juga Ketua Tim Koordinasi Pengawasan Pasar Aman dari Bahan Berbahaya, mengatakan pertemuan ini dilaksanakan dalam rangka menggalang komitmen kegiatan agar para pemangku kebijakan dapat mengintervensi masalah kesehatan yang disebabkan pengedaran obat dan makanan berbahan bahaya.
Baca Juga : Kinerja Baik Awasi Tata Ruang, Abdul Hayat Terima Penghargaan di HUT Sulsel
"Saya sangat mengharapkan BPOM dapat terus meningkatkan jejaring di tingkat kota dalam rangka jejaring keamanan pangan. Saya berharap program nasional semacam ini adanya kesadaran dari kita semua untuk ikut mengedukasi dan menyosialisasikan untuk melakukan intervensi program terhadap pangan terpadu dari tiga program nasional," jelas Iwan Asaad.
Tiga program yang dimaksud adalah keamanan pangan jajanan sekolah, program kelurahan pangan aman, dan pasar pangan berbasis komunitas.
Pada kesempatan ini, Iwan Asaad mengajak perangkat daerah terkait hingga jajaran terbawah untuk bisa menjadi agen perubahan dapat berkomunikasi dan berkolaborasi dengan BPOM untuk melakukan perubahan-perubahan perilaku.
Baca Juga : DPRD Kota Parepare Gelar Paripurna Penyerahan KUA PPAS TA 2025
"Saya sangat menharapkan kolaborasi dan kepedulian serta komitmen dan langkah bersama. Karena dengan adanya kerja sama yang baik di antara semua pihak, maka akan dengan mudah mendapatkan solusi dalam penanganan permasalahan penanganan keamanan pangan di Kota Parepare khususnya tiha program nasional," bebernya.
Pada kesempatan ini, tiga perwakilan kepala sekolah SD, SMP, dan SMA dan BPOM Makassar melakukan penandatanganan MoU terkait pengawalan dan pengawasan jajanan sekolah.