RAKYATKU.COM - Pria penerima vaksin pertama di dunia, William Shakespeare meninggal dunia.
William meninggal Kamis pekan lalu. Namun meninggalnya, dipastikan tidak berkaitan dengan suntikan vaksin tersebut.
Lansia bernama William Shakespeare ini merupakan seorang pensiunan asal Inggris dan divaksin pada 8 Desember tahun lalu.
Baca Juga : Gebyar Vaksin Covid-19, Pemkab Gowa Siapkan Doorprize Puluhan Sepeda Motor
Ia disuntik vaksin Pfizer-BioNTech di Rumah Sakit Universitas Coventry dan Warwickshire, saat berjuang melawan virus corona.
Anggota dewan Coventry Jayne Innes sekaligus teman Shakespeare mengatakan pria itu meninggal pekan lalu. "Penghormatan terbaik untuk Bill adalah mendapatkan suntikan," ujarnya dikutip dari suara.com.
Bill, begitu dia dikenal, meninggal setelah periode sakit di rumah sakit yang sama di mana dia menerima vaksinnya, CoventryLive melaporkan.
Baca Juga : Pria Ini Divaksinasi 90 Kali demi Jual Kartu Vaksin Palsu
Shakespeare pernah bekerja di Rolls Royce dan menjadi anggota dewan paroki. Ia meninggalkan istrinya Joy, dua putra dan cucu yang sudah dewasa, lapor BBC.
Ia telah melayani komunitas lokalnya di Allesley selama lebih dari tiga dekade dan merupakan pasien rawat inap di bangsal kelemahan rumah sakit pada saat jab pertamanya, di mana ia mengatakan bahwa itu luar biasa.
Kelompok Buruh West Midlands mengatakan di Twitter: "Bill menjadi berita utama global sebagai [orang pertama] yang memiliki vaksin Covid.
Baca Juga : Kemenkes Angkat Bicara Soal Dosis Keempat dan Suntik Vaksin COVID-19 Tiap Tahun
"Pengabdiannya selama puluhan tahun kepada partai baru-baru ini diakui oleh pemimpin Partai Buruh Keir Starmer.
"Pikiran kita tertuju pada keluarga dan teman Joy dan Bill."