RAKYATKU.COM -- Seperti tidak ada habisnya, masih banyak cerita tersisa seputar AGH Sanusi Baco. Malam ini, satu lagi fakta terungkap ke publik.
Salah seorang putranya, Irfan Sanusi mengungkap mimpi AGH Sanusi Baco pada malam sebelum wafat. Tepatnya pada Jumat malam (14/5/2021).
Dalam takziyah malam ketiga, Rabu (19/5/2021), Irfan kembali menceritakan kronologi sakitnya AGH Sanusi Baco hingga mengembuskan napas terakhir.
Baca Juga : Kakanwil Kemenag Sulsel Usulkan Almarhum AGH Sanusi Baco Sebagai Bapak Moderasi Beragama
Ternyata sejak Jumat pagi, rasa sakit pada perut AGH Sanusi Baco tidak pernah reda hingga mengembuskan napas terakhir. Obat pereda nyeri yang dimasukkan lewat infus tak mempan.
Dokter sudah melakukan beragam cara, namun tidak ada yang berhasil. AGH Sanusi Baco akhirnya mengembuskan napas terakhir, Sabtu (16/5/2021).
Baca Juga : Gantikan AGH Sanusi Baco, Prof KH Najamuddin: Jangan Paksa Saya Kalau Melawan Aturan
Sebelumnya, pada Jumat malam (15/5/2021), AGH Sanusi Baco sempat bermimpi di Primaya Hospital. Pak Kiai bertemu dengan putranya yang meninggal tahun 2019, Ahmad Azhar.
Irfan menangkap mimpi itu sebagai salah satu tanda bahwa ajal AGH Sanusi Baco kian dekat. Makanya, ketika dokter menawarkan tindakan darurat, keluarga menolak.
"Kami sudah ikhlas," tutur Irfan dalam takziyah yang digelar secara hybrid, luring dan daring via Zoom.
Baca Juga : Takziah AGH Sanusi Baco di Masjid Raya, UIM Akan Hadirkan Ulama dan Tokoh Nasional
Turut hadir di kediaman AGH Sanusi Baco di Jalan Kelapa 3, antara lain Rektor UIN Alauddin Prof Hamdan Juhannis dan mantan Rektor UMI, Prof Dr Hj Masrurah Mokhtar.
Hadir pula dokter pribadi AGH Sanusi Baco, Dr Bambang Budiono dan sejumlah tokoh. Takziyah itu sendiri menghadirkan dua penceramah yakni Ustaz Amirullah Amri dan Ustaz Das'ad Latif.
Turut bergabung KH Nuril Arifin Husein alias Gus Nuril via Zoom. Peserta yang ikut secara daring mencapai 1000 orang. Masih banyak yang tidak bisa bergabung karena kuota penuh.
Baca Juga : Kakanwil Kemenag Sulsel Cerita Pertemuan Terakhirnya dengan AGH Sanusi Baco
