RAKYATKU.COM, JAKARTA - Anggota DPR RI Muhammad Fauzi mendesak pemerintah segera mengambil sikap yang diperlukan untuk membantu warga Palestina. Sepekan terakhir, bentrok Polisi Israel dan warga Palestina terus terjadi.
“Kami minta negara bersikap. Minimal lewat perwakilan di PBB. Apapun yang diperlukan agar penyerangan Polisi ke masjid Al-Aqsa dihentikan. Ini sungguh biadab dan melukai perasaan umat muslim dunia di tengah bulan Ramadan,” kata politisi Partai Golkar itu.
Sebagai negara muslim terbesar, Indonesia dinilainya perlu tampil terdepan membela hak Palestina. Apalagi, hubungan dengan Palestina sangat baik dan Palestina merupakan negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia.
Baca Juga : Dompet Dhuafa Terus Komitmen Bangun Fasilitas Medical Point untuk Kebutuhan Masyarakat Palestina
“Sungguh tidak manusiawi melihat tindakan Israel terhadap saudara muslim kita di Palestina. Mereka diusir dan dianiaya hanya karena ingin beribadah di Masjid Al-Aqsa,” tambahnya.
Selain bentrok di Al-Aqsa, Israel juga melakukan pengusiran pemukiman warga Palestina di Dheikh Jarrah Yerussalem Timur.
Kecaman dari berbagai negara telah dilayangkan. Turki dan sejumlah negara Arab telah melayangkan protes dan meminta PBB segera turun tangan. Negara tetangga Malaysia juga telah mengeluarkan pernyataan resmi mengecam tindakan Israel.
Baca Juga : Iran Berjanji Balas Pembunuhan Ismail Haniyeh oleh Israel
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi juga menyataka jika Indonesia telah mengecam pengusiran warga Palestina di AlAqsa. Hal itu diungkaplan melalui akun twitter
Bentrokan di kompleks masjid AlAqsa hingga akhir pekan lalu telah melukai setidaknya 205 warga Palestina dan 17 petugas polisi.
Bentrokan terus terjadi karena Polisi Israel menutup jalan masuk ke Al-Aqsa sehingga menghalangi warga Palestina yang ingin itikaf. Polisi pada bentrokan pertama juga mengusir umat muslim yang tengah menunaikan salat di kompleks Al-Aqsa.
Baca Juga : Relawan Makassar Peduli Ajak Masyarakat Terus Bantu Warga Palestina