RAKYATKU.COM, PAREPARE - Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Sulsel, Hardaningsih, mengaku takjub dengan segudang inovasi Pemerintah Kota Parepare dalam mewujudkan Pasar Sumpang Minangae sebagai pasar pangan aman.
Menurutnya, pasar rakyat Sumpang Minangae Kota Parepare dipilih sebagai perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan lantaran memenuhi sejumlah parameter penilaian. Tiga di antaranya, yakni telah bersertifikat SNI, memenuhi standar replikasi pasar pangan aman, dan memiliki sejumlah sarana dan prasarana memadai.
Saat mendampingi tim penilai Lomba Pasar Aman Awards, Hardaningsih menyampaikan apresiasi atas inovasi Pemkot Parepare.
Baca Juga : Pj Wali Kota Parepare Akan Boyong Kadis dan Pengusaha Tinjau IKN
"Apresiasi luar biasa untuk Pemerintah Kota Parepare yang telah berhasil merevitalisasi, mereplikasi, dan mewujudkan Pasar Sumpang menjadi pasar aman. Inovasi-inovasinya banyak sekali, luar biasa kita dengar paparan Pak Wali tadi. Ini tentu karena 'Gadis Paman-nya' kompak, dan solid menciptakan destinasi belanja dan wisata," ucap Hardaningsih memuji, Selasa (20/4/2021).
Saat mendampingi tim penilai on the spot di Pasar Sumpang Minangae, pujian itu kembali dilontarkan Hardaningsih di hadapan sejumlah awak media.
"Pasar Sumpang Minangae Parepare terpilih masuk nominasi pasar aman yang awalnya diikuti 33 provinsi di Indonesia dan alhamdulillah Parepare sebagai perwakilan Sulsel masuk nominasi sembilan besar. Saat ini memasuki tahapan verifikasi," terang Hardaningsih.
Baca Juga : PAD Triwulan Pertama Pemkot Parepare Lampaui Target , RSUD Andi Makkasau Tertinggi
Kendati pesaing Parepare merupakan pasar-pasar besar yang telah memenangkan perlombaan sebelumnya, Hardaningsih optimistis Parepare bisa memberikan yang terbaik dengan segudang inovasi dan sarana prasarana pasar yang tak kalah dari daerah lain.
"Insyaallah bisa, walaupun saingannya banyak dari pasar-pasar besar yang pernah menang dan kita ini pendatang baru. Dan beberapa inovasi-inovasi yang ada di pasar ini, tentu menjadi bahan penilaian. Kita sudah berkeliling-keliling, mudah-mudahan dan didoakan saja nanti masuk menjadi teratas atau tiga besar,” Hardaningsih optimistis, didampingi Sekda Parepare, Iwan Asaad.
Salah satu inovasi pasar Sumpang Minangae, kata dia, yakni inovasi bank sampah yang merupakan sebuah kreativitas dari Dinas Lingkungan Hidup dengan memanfaatkan limbah plastik menjadi paving block.
Baca Juga : Pj Wali Kota Parepare Lepas 300 Peserta Mudik Gratis ke Balikpapan
“Itulah kreativitas untuk menghasilkan suatu temuan inovasi, jadi sampah-sampah plastik yang tidak berguna yang biasanya berserakan, akhirnya dikumpulkan dan dipilah dengan yang organik, kalau organik bisa dijadikan pupuk/kompos, namun ini plastik yang dikumpulkan kemudian dibuat menjadi paving block. Inovasi Pemerintah Kota Parepare banyak sekali,” tutur Hardaningsih mengapresiasi.
Penilaian, lanjut dia, dilakukan selektif dan ketat oleh tim penilai lintas kementerian, seperti Kementerian Perdagangan, Kominfo, Kelautan dan Perikanan, dan BPOM RI.
